Puluhan Orang Berdomisili di Salatiga Diduga Terpapar Virus Corona

Senin, 16 Maret 2020 - 17:52 WIB
Puluhan Orang Berdomisili di Salatiga Diduga Terpapar Virus Corona
Wali Kota Salatiga Yuliyanto saat memberikan keterangan kepada awak media terkait penanganan virus corona di rumah dinas wali kota, Senin (16/3/2020). Foto/SINDOnews/Angga Rosa
A A A
SALA - Puluhan orang yang berdomisili di Salatiga diduga terpapar virus corona. Sebanyak 64 orang di antaranya berstatus orang dalam pengawasan (ODP) dan tujuh lainnya dinyatakan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP).

Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga Siti Zuraidah menjelaskan, puluhan orang yang ODP virus corona tersebut hingga saat ini masih menjalani observasi di rumah sakit. Sedangkan tujuh orang yang dinyatakan, PDP tiga orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh.

"Yang empat orang lainnya, masih diobservasi di RSPAW (Rumah Sakit Paru Dr Ario Wirawan (RSPAW) Salatiga. Kami masih menunggu hasil pemeriksaan spesimen mereka dari Litbangkes di Jakarta," katanya kepada wartawan saat jumpa pers di Rumah Dinas Wali Kota Salatiga, Senin (16/3/2020).(Baca Juga: Satu Balita di DIY Dinyatakan Positif Corona)

Siti Zuraida menyebutkan, puluhan orang berstatus ODP virus corona tersebut sebagian besar warga negara Indonesia (WNI) yang bekerja sebagai tenaga kerja Indonesia (TKI) di sejumlah negara lain dan bekerja sebagai anak buah kapal. Lainnya, ada yang berwarga negara asing (WNA).

"Mereka memiliki riwayat bermacam-macam. Ada yang terpapar setelah berwisata ke Bali dan terpapar dari majikannya yang berwarga negara asing," katanya.

Sedangkan empat orang yang dinyatakan PDP, kata Siti Zuraida, memiliki riwayat berwisata ke Bali, Candi Borobudur dan bekerja di luar negeri. "Mereka kami ditangai sesuai SOP (standar operasional pelayanan). Semua yang diduga terjangkit virus corona baik yang berstatus ODP maupun PDP diobservasi selama 14 hari," katanya.(Baca Juga: Jateng Lockdown Tempat Hiburan dan Destinasi Wisata)

Sementara itu, Wali Kota Salatiga Yuliyanto mengatakan, Pemkot Salatiga telah melakukan langkah penanganan virus Covid-19 dengan membentuk gugus tugas dan menerbitkan surat edaran terkait percepatan penanganan Covid-19. Selain itu, juga menyiapkan RSUD Salatiga sebagai rujukan penanganan pasien terduga corona lini dua.

"Kami minta Dinas Kesehatan beserta jajaranya untuk selalu aktif melakukan pemantauan melalui tim gerak cepat dan tim siaga Covid-19. Apabila ditemukan tanda-tanda/gejala yang diduga Covid-19 segera melaporkan ke pelayanan kesehatan terdekat," katanya.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0143 seconds (0.1#10.140)