12 Peserta Susur Sungai SMPN 1 Turi Sleman Belum Diketahui Rimbanya

SLEMAN - Proses pencarian siswa SMPN 1 Turi, Sleman yang hanyut di Sungai Sempor hingga saat ini masih terus dilakukan oleh tim gabungan. Dari 250 peserta susur sungai, lima orang telah dinyatakan meninggal dunia dan 12 siswa belum diketahui keberadaannya.

"Hingga saat ini 12 orang yang belum ada keterangannya," kata Relawan Rescue 920 DIY, Cahyo Nugroho saat dikonfirmasi SINDOnews, Jumat (21/2/2020) malam.

Menurut Cahyo yang bertugas di posko pengaduan, belum ada keterangan yang dimaksud bukan berarti hanyut. Ada kemungkinan siswa telah pulang ke rumah atau di tempat lain tapi belum melapor. (Baca Juga: Puluhan Siswa SMPN 1 Turi Sleman Terhanyut saat Susur Sungai, 4 Tewas)

Adapun korban meninggal dunia, kata Cahyo, hingga saat ini sebanyak lima siswa. Sementara sisanya, sebanyak 233 siswa telah absensi dan diketahui keberadaanya. Sekitar 30 di antaranya saat ini menjalani perawatan di Puskesmas Turid dan Puri Husada.

Cahyo mengatakan, tim gabungan yang terdiri dari relawan Sleman, TNI/Polri, Basarnas, dan BPBD saat ini masih melakukan penyusuran sungai hingga radius 2-3 kilometer. Belum diketahui, penyusuran sungai sampai pukul berapa, tapi jika belum ditemukan semua, maka akan dilanjutkan besok pagi. (Baca Juga: Daftar Nama Korban Meninggal Susur Sungai SMPN 1 Turi Sleman)