Ganjar Temui Mahasiswa Demo Viral, Ini Kata Pakar Komunikasi

Kamis, 26 September 2019 - 20:00 WIB
Ganjar Temui Mahasiswa Demo Viral, Ini Kata Pakar Komunikasi
Gubernur Ganjar Pranowo saat berorasi di depan ribuan mahasiswa yang berunjuk rasa di depan Gedung DPRD Jateng, Semarang, Selasa (24/9/2019). Foto/SINDOnews/Ahmad Antoni
A A A
SEMARANG - Video Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menemui ribuan mahasiswa saat demonstrasi di depan kantor DPRD Jateng, Selasa (24/9/2019), viral. Video tersebut beredar luas di media sosial dan mendapat perhatian publik nasional.

Salah satu akun yang mengunggah video Ganjar menemui mahasiswa adalah @lambe_turah. Akun instagram itu meng-upload video Ganjar dan mendapat perhatian banyak warganet."Tidak selamanya demo itu rusuh, pejabat bisa juga jadi sahabat. Mari kita sampaikan aspirasi kita dengan tertib dan damai, karena kita semua saudara satu Indonesia," tulis akun @lambe_turah.

Postingan itu mendapat perhatian cukup besar dari publik. Tercatat sebanyak 13.458 netizen memberikan komentar. "Andaikan semua pejabat di Indonesia kaya Pak Ganjar," tulis akun @ekaidalaraswatii. (Baca Juga: Ini Orasi Ganjar saat Unjuk Rasa Ribuan Mahasiswa Semarang)

"Coba di Jakarta begini," timpal akun @memeyustika. Selain itu, banyak lagi komentar warganet yang memuji Ganjar mau menemui mahasiswa dan menjadi penyambung aspirasi sampai ke pusat itu.

Pakar komunikasi politik Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Triyono Lukmantoro menilai, gaya Ganjar saat menghadapi demo mahasiswa merupakan langkah tepat. Gaya itu patut dicontoh dan ditiru para pejabat tinggi lainnya.

Menurutnya, kehadiran pejabat tinggi dalam aksi demonstrasi sangat dibutuhkan. Mereka merupakan kanal bagi mahasiswa untuk menyuarakan tuntutannya sampai ke pusat.

"Kalau saya lihat videonya, Pak Ganjar sampai menyingsingkan lengan baju dan dengan percaya diri hadir di tengah ribuan mahasiswa. Ia kemudian berorasi dan siap mengawal aspirasi mahasiswa. Satu hal yang keren, ia juga mengajak mahasiswa untuk membersihkan sampah dan memperbaiki taman yang rusak," ucapnya, Kamis (26/9/2019).

Terlepas dari nilai positif itu, kehadiran Ganjar di tengah aksi massa membuat potensi kericuhan dapat diredam. Terbukti, setelah Ganjar datang dan menerima aspirasi mahasiswa, ribuan mahasiswa itu pulang ke kampus masing-masing dengan tertib. (Baca Juga: Pagar DPRD Jateng Dirobohkan, Mahasiswa Paksa Ganjar Tanda Tangan Pernyataan)

"Tidak sampai terjadi kericuhan yang besar, meskipun ada sedikit panas saat gerbang roboh. Namun secara keseluruhan, demo di Semarang kemarin berlangsung damai, tidak seperti daerah lain yang sampai bentrok hingga larut," kata dia.

Kebanyakan demo ricuh karena tuntutan para demonstran tidak tersampaikan dengan baik. Banyaknya pejabat tinggi yang memilih menghindari demonstran justru menjadi penyebab terjadinya kericuhan.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1175 seconds (0.1#10.140)