Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Era Jokowi Bangun Tol Trans Jawa 616 Km, 36 Tahun Sebelumnya 317 Km
Presiden Jokowi saat peresmian tol Semarang-Batang di Jembatan Pelengkung Kalikuto, Weleri, Kendal, Jawa Tengah, Kamis (20/12/2018). FOTO/IST
A
A
A
KENDAL - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kemarin meresmikan pengoperasian tujuh ruas tol Trans Jawa di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Di Jawa Tengah, ruas tol yang diresmikan Pemalang-Batang, Batang-Semarang, dan Salatiga-Kartasura. Sedangkan di Jawa Timur, ruas yang diresmikan adalah Ngawi-Kertosono segmen Wilangan-Kertosono, Jombang-Mojokerto seksi Kertosono-Bandar, Surabaya-Gempol seksi Porong-Gempol, dan Gempol-Pasuruan seksi Pasuruan-Grati.
Dengan peresmian itu maka tol Trans Jawa dari Merak, Banten hingga Pasuruan, Jatim telah tersambung dan bisa digunakan masyarakat. Tol sepanjang 933 kilometer itu dibangun dalam kurun waktu 2015 hingga 2018 pada era pemerintahan Presiden Jokowi.
"Dengan tersambungnya ruas tol Trans Jawa ini dari Merak hingga Grati, Pasuruan maka dari tahun 2015 hingga 2018 telah diselesaikan secara keseluruhan pembangunan jalan tol 616 kilometer," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di sela peresmian tol Trans Jawa di Kalikuto, Kendal, Kamis (20/12/2018).
(Baca Juga: Jokowi: Mau Lewat Jalan Tol atau Jalur Pantura, Silakan Pilih
Menurutnya, tol itu menyambung jalan bebas hambatan yang dibangun pada pemerintahan sebelumnya. "Penyelesaian pembangunan ini melengkapi ruas-ruas jalan tol yang telah dioperasikan pada masa sebelumnya. Yakni pada kurun waktu 1978 sampai 2004 sepanjang 242 kilometer, dan pada kurun waktu 2005 hingga 2014 sepanjang 75 kilometer," ungkapnya.
Basuki menambahkan, tiga ruas jalan tol di Jawa Tengah yang baru saja diresmikkan sepanjang 142 kilometer. Di antaranya ruas Pemalang-Batang sepanjang 34 kilometer, Batang-Semarang 75 kilometer, dan Salatiga-Kartasura sepanjang 33 kilometer.
"Tadi (kemarin) siang bapak presiden telah melaksanakan peresmian di empat ruas di Jawa Timur, (kemarin) sore ini bapak presiden meresmikan tiga ruas jalan tol di Jawa Tengah. Kita saat ini berada di kilometer 383 dari 0 kilometer di Cawang Jakarta, pada ruas tol Trans Jawa yang membentang dari Merak hingga rencananya sampai Banyuwangi sepanjang 1.150 kilometer," katanya.
Dengan peresmian itu maka tol Trans Jawa dari Merak, Banten hingga Pasuruan, Jatim telah tersambung dan bisa digunakan masyarakat. Tol sepanjang 933 kilometer itu dibangun dalam kurun waktu 2015 hingga 2018 pada era pemerintahan Presiden Jokowi.
"Dengan tersambungnya ruas tol Trans Jawa ini dari Merak hingga Grati, Pasuruan maka dari tahun 2015 hingga 2018 telah diselesaikan secara keseluruhan pembangunan jalan tol 616 kilometer," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di sela peresmian tol Trans Jawa di Kalikuto, Kendal, Kamis (20/12/2018).
(Baca Juga: Jokowi: Mau Lewat Jalan Tol atau Jalur Pantura, Silakan Pilih
Menurutnya, tol itu menyambung jalan bebas hambatan yang dibangun pada pemerintahan sebelumnya. "Penyelesaian pembangunan ini melengkapi ruas-ruas jalan tol yang telah dioperasikan pada masa sebelumnya. Yakni pada kurun waktu 1978 sampai 2004 sepanjang 242 kilometer, dan pada kurun waktu 2005 hingga 2014 sepanjang 75 kilometer," ungkapnya.
Basuki menambahkan, tiga ruas jalan tol di Jawa Tengah yang baru saja diresmikkan sepanjang 142 kilometer. Di antaranya ruas Pemalang-Batang sepanjang 34 kilometer, Batang-Semarang 75 kilometer, dan Salatiga-Kartasura sepanjang 33 kilometer.
"Tadi (kemarin) siang bapak presiden telah melaksanakan peresmian di empat ruas di Jawa Timur, (kemarin) sore ini bapak presiden meresmikan tiga ruas jalan tol di Jawa Tengah. Kita saat ini berada di kilometer 383 dari 0 kilometer di Cawang Jakarta, pada ruas tol Trans Jawa yang membentang dari Merak hingga rencananya sampai Banyuwangi sepanjang 1.150 kilometer," katanya.
(amm)
Explore More