BPBD Pastikan Wilayah Klaten Aman dari Dampak Guguran Lava Merapi

Sabtu, 05 Januari 2019 - 12:14 WIB
BPBD Pastikan Wilayah Klaten Aman dari Dampak Guguran Lava Merapi
BPBD Klaten memastikan daerahnya aman dari dampak guguran lava Gunung Merapi. FOTO/ILUSTRASI/DOK.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten memastikan kondisi daerahnya aman dari dampak guguran lava yang dikeluarkan Gunung Merapi. Hujan abu yang terjadi, Jumat (4/1/2019) malam, hanya berlangsung sebentar dan tipis.

Kepala BPBD Klaten Bambang Bianto mengatakan, setelah Gunung Merapi mengeluarkan lava pijar sejauh 1,2 kilometer ke arah hulu Kali Gendol, hanya satu desa di Klaten yang melaporkan hujan abu tipis. Yaitu Desa Tegalrejo, Kecamatan Kemalang.

"Hujan abu tadi malam sekitar pukul 21.30 WIB. Hanya berlangsung sekitar satu menit, sehingga tidak berdampak apa-apa," kata Bambang saat dihubungi SINDOnews, Sabtu (5/1/2018). (Baca Juga: Merapi Kembali Keluarkan Lava, Hujan Abu Guyur Sebagian Wilayah Klaten
Setelah mendapatkan laporan hujan abu, BPBD kemudian melakukan assessment dan mengirimkan masker untuk warga. "Kondisinya saat ini sangat aman, tidak ada apa-apa," katanya.

Bambang memastikan tidak ada wilayah Klaten yang terkena dampak aktivitas vulkanik Gunung Merapi. Daerah terdekat adalah Dukuh Sambungrejo, Desa Balerante, Kecamatan Kemalang yang berjarak sekitar 5 kilometer dari puncak Merapi. Sementara, untuk saat ini zona yang steril dari aktivitas warga ditetapkan 3 kilometer dari puncak Merapi.

Menurut Bambang, warga desa di Klaten biasa melakukan ronda malam. Bukan karena kondisi Gunung Merapi genting, tapi memang sudah menjadi kebiasaan warga desa. "Saat ronda itu sekaligus untuk pemantauan Merapi," katanya.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.2989 seconds (0.1#10.140)