Talud Longsor, Dua Rumah Warga Wates Semarang Rusak

SEMARANG - Talud bangunan rumah milik Parno (56) di Dusun Deplongan RT 01/RW 02 Desa Wates, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Kamis (4/4/2019) sekitar pukul 15.00 WIB longsor. Akibatnya, sebagian bangunan rumah ambrol dan rusak parah.

Material longsoran talud berupa batu dan tanah juga menimpa rumah milik Bejo yang tepat berada di bawahnya. Akibatnya dinding ruang tamu rumah tersebut jebol.

Tidak ada korban jiwa dalam bencana alam ini. Hanya kerugian akibat bencana alam ini ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. (Baca Juga: Hujan Disertai Angin Kencang Tumbangkan Belasan Pohon di Sleman)

"Sebelum kejadian, wilayah Desa Wates diguyur hujan deras dalam waktu yang cukup lama. Disinyalir, talud longsor karena tergerus air hujan," kata Komandan Koramil 03/Getasan Kapten Inf Hermanus.

Hermanus mengatakan, pascakejadian Babinsa Wates Koramil 03/Getasan langsung berkoordinasi dengan Kecamatan Getasan dan selanjutnya melaporkan musibah ini ke BPBD Kabupaten Semarang. Selanjutnya, warga kerja bakti membersihkan material longsoran talud.

"Anggota kami juga ikut kerja bakti. Dan besok Koramil 03/Getasan akan melakukan karya bhakti untuk menyelesaikan pembersihan material dan membantu penanganan bencana ini," katanya.