Mirip Gejala Corona, Dua Warga Gunungkidul Hanya Diisolasi di Rumah

GUNUNGKIDUL - Setelah merawat pasien dengan gejala mirip corona masuk isolasi RSUD Wonosari, upaya menyisir masyarakat dilakukan tim medis Dinkes Gunungkidul.

Dalam penyisiran ini ditemukan dua lagi warga yang memiliki gejala mirip Corona dan baru saja pulang dari luar negeri. Sayangnya, keduanya tidak diisolasi di rumah sakit namun hanya isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Gunungkidul Diah Prasetyorini mengatakan, setelah RSUD Wonosari beberapa waktu lalu menangani seorang pasien yang mengalami sakit dengan gejala mirip corona dengan karantina di ruang isolasi, upaya penyisiran dilakukan. Dari temuan, di lapangan ada dua orang lagi yang pulang dari luar negeri mengalami sakit dengan gejala yang mirip corona.

“Meskipun mengalami gejala mirip corona keduanya tidak dilakukan karantina di rumah sakit, melainkan di rumah, " terangnya kepada wartawan, Minggu (15/3/2020).(Baca Juga: Waduh, RSUD Wonosari Rawat Pasien dengan Gejala Mirip Corona
Dijelaskannya, meskipun dilakukan karantina di rumah, namun pihaknya menjamin tetap dilakukan pantauan dari dokter dan tim medis di puskesmas. Kedua pasien juga menerapkan pola hidup sehat dan melarang beraktivitas di luar rumah. “Keduanya pulang dari Malaysia dan juga Jepang, " katanya.