Polisi Masih Selidiki Motif Pembakaran Mobil, Warga Kendal Resah

Selasa, 05 Februari 2019 - 20:10 WIB
Polisi Masih Selidiki Motif Pembakaran Mobil, Warga Kendal Resah
Polisi masih memeriksa pemilik mobil Daihatsu Xenia yang dibakar orang tidak dikenal di Desa Karangayu, Kecamatan Cepiring, Kendal, Selasa (5/2/2019) sore. FOTO/iNews/EDDIE PRAYITNO
A A A
KENDAL - Polisi masih memeriksa pemilik mobil Daihatsu Xenia yang dibakar orang tidak dikenal di Desa Karangayu, Kecamatan Cepiring, Kendal. Meski mobil hanya mengalami rusak ringan di samping kiri depan, tapi garis polisi masih terpasang di lokasi kejadian. Warga sekitar mengaku resah karena aksi pembakaran mobil ini sudah masuk ke perkampungan yang jauh dari kota.

Hingga Selasa (5/2/2019) sore, garis polisi masih terpasang di rumah Nawang Sumirat di Desa Karangayu RT 01/RW 03, Kecamatan Cepiring, Kabupaten Kendal. Terpal yang digunakan untuk menutup garasi mobil juga masih terpasang.

Dalam pemeriksaan polisi, Nawang Sumirat mengatakan, kejadian pembakaran ini saat ia bersama istrinya berada di ruang tengah rumah usai menjalankan salat subuh. Tiba-tiba terdengar bunyi letupan mirip benda terbakar.

Nawang yang mendengar letupan itu langsung keluar rumah. Ternyata api sudah menyala di samping kiri bagian depan mobil Daihatsu Xenia bernomor polisi H 9474 D. (Baca Juga: Lagi, Pelaku Lempar Mobil Dengan Bensin di Kendal)

Tanpa menunggu lama, Nawang dan anaknya mengambil air, sedangkan istrinya berteriak minta tolong. Beruntung ada petugas Polsek Kangkung yang sedang patroli dan membantu memadamkan api.

Pemilik mobil mengaku tidak mendengar atau melihat ada orang masuk ke halaman rumahnya atau melempar sesuatu. "Polisi sudah mengamankan plastik sisa bensin yang dilempar ke mobil dan sebatang korek api yang terbakar untuk diperiksa," katanya.

Kejadian pembakaran ini mulai membuat resah warga, khususnya pemilik kendaraan bermotor. Budi Setiyawan misalnya, pemilik mobil ini mengaku resah dengan maraknya aksi pembakaran mobil oleh orang yang tidak dikenal. Apalagi motifnya tidak jelas.

"Saya berharap polisi bisa secepatnya mengungkap kasus pembakaran mobil ini, sehingga warga merasa aman dan nyaman," katanya.

Sebagai antisipasi, polisi mengimbau warga perlu mengaktifkan kembali siskamling di wilayahnya dan melengkapi pemukiman dengan CCTV atau memasang portal di depan pintu masuk perumahan. (Baca Juga: Marak Teror Bakar Mobil, Syafril Nasution: Pelaku Cari Perhatian)
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.5159 seconds (0.1#10.140)