Rescue Perindo Ikut Evakuasi Pelajar Tenggelam di Kemiren

CILACAP - Sejumlah petugas Rescue Perindo diterjunkan untuk mengevakuasi pelajar SMP yang tenggelam di Pantai Kemiren Kabupaten Cilacap Jateng. Mereka bersinergi dengan tim SAR gabungan hingga berhasil mengevakuasi jenazah korban.

Korban diketahui bernama Syarif (14) remaja asal Ujungmanik Kecamatan Kawuganten Kabupaten Cilacap. Dia tenggelam setelah bermain bersama rekan-rekannya di pantai. Korban dan temannya Galuh Prasetyo jatuh ke palung hingga tenggelam. Galuh berhasil selamat, namun korban menghilang.

“Ini kekompakan pengurus DPD Rescue Cilacap bersosial mencari anak tenggelam kemarin di pesisir Kemiren. Jenazahnya ditemukan pukul 03.00 WIB dini hari,” kata Ketua DPD Rescue Perindo Cilacap, Sudir, Jumat (1/2/2019).

Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap Mulwahyono memberangkatkan tim rescue untuk melaksanakan pencarian dan pertolongan bersama tim SAR Gabungan. Petugas harus berhadapan dengan gelombang setinggi dua meter sebelum berhasil menemukan jenazah korban.

"Setelah ditemukannya korban tim SAR kembali ke satuannya masing-masing. Kondisi ombak Kemiren saat ini mencapai dua meter, cuaca sekitar hujan ringan dan arah angin barat daya menuju barat laut," tukas Mulwahyono.

Jenazah korban ditemukan ke arah timur dengan jarak dari lokasi kejadian sekira 0,5 kilometer. Operasi pencarian itu melibatkan tim SAR gabungan di antaranya Polair, Koramil, TPKL, MTA, Rescue Cilacap, Rescue Perindo, dan pihak kelurga.

Sebelumnya diberitakan, seorang siswa SMP dilaporkan tenggelam di Pantai Kemiren Cilacap. Siswa SMP Nurul Mutadii itu sepulang dari sekolah bertemu dengan tujuh temannya dan pergi ke Pantai Kemiren untuk mandi, pada Kamis 31 Januari pagi.

Diduga tidak mengenal medan, korban bersama salah satu temannya, Galuh Prasetyo jatuh ke palung hingga akhirnya tenggelam dan menghilang. Teman- temannya segera minta tolong nelayan setempat dan Galuh berhasil diselamatkan.(Baca Juga: Pelajar SMP Jatuh ke Palung, Lalu Hilang di Pantai Kemiren Cilacap(nun)