Bakal Calon Kades Semarang Harus Siap Menang dan Kalah

SEMARANG - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Kabupaten Semarang meminta kepada semua bakal calon kepala desa (balon kades) yang telah dinyatakan lolos persyaratan administrasi untuk menjaga suasana kondusif dan menaati ketentuan, serta tidak melakukan tindakan berpotensi menimbulkan ketidaknyamanan lingkungan.

Selain itu, Dispermasdes juga meminta kepada bakal calon kepala desa untuk siap menang dan siap kalah dalam pesta demokrasi yang akan digelar pada 27 Oktober 2019 nanti.

"Kami minta semua balon kades untuk siap menang dan siap kalah. Hindari money politics, hoaks, sara, dan black campaigne. Ini untuk mewujudkan pilkades di Kabupaten Semarang yang jujur, adil dan bermartabat," kata Kepala Dispermasdes Kabupaten Semarang, Heru Purwantoro melalui Kabid Pemerintahan Desa, Aris Setyawan, Senin (7/10/2019).

Dia berharap, nantinya semua bakal calon kades, tidak hanya siap menang, tapi juga harus bisa menerima hasil pilkades nanti. "Ya, kami berharap apapun hasilnya nanti, semua pihak bisa legowo (menerima)," ujarnya.

Dispermades telah melakukan berbagai langkah dan upaya untuk menjaga kondusivitas pelaksanaan pesta demokrasi demokrasi tingkat desa tersebut. Potensi kerawanan telah diantisipasi, meski demikian Dispermades tetap mewaspadai semua potensi konflik yang ada di semua desa yang menggelar pemilihan kepala desa.

"Kami terus berkoordinasi dengan desk pilkades untuk mengantisipasi semua potensi kerawanan. Ini kami lakukan agar pilkades serentak 2019 yang diikuti sebanyak 44 desa bisa berlangsung dengan aman dan lancar," katanya.