Bukan Amerika/Rusia, Pasukan Bayaran Paling Mematikan Berasal dari Nepal
A
A
A
Gurkha selalu identik dengan pasukan bayaran. Salah satu suku asal Nepal ini banyak direkrut menjadi tentara oleh sejumlah negara karena memiliki kecerdasan, keberanian, dan insting peperangan.
Bagaimana awal mula Gurkha populer sebagai pasukan bayaran? berikut fakta-faktanya:
1. Awalnya, suku Gurkha sempat terlibat perang dengan Inggris, yang ingin menguasai Nepal. Namun Inggris kalah dari suku Gurkha sejak 1814 sampai dengan 1816.
2. Kemenangan suku Gurkha membuat Inggris menjadi sangat mengagumi mereka.
3. Inggris kemudian memutuskan merekrut Gurkha untuk bekerja pada East India Company, yang ada di India dan menjadi tentara Inggris atau British Army.
4. Awalnya mereka direkrut untuk menjadi tentara bayaran (mercenaries), sebelum akhirnya masuk dalam jajaran British Army dan tergabung dalam unit Brigade of Gurkha pada 1815.
5. Ketika Perang Dunia I sedang membara, sebanyak 100.000 prajurit Gurkha masuk dalam Brigade of Gurkha dan bertempur di Prancis, Mesopotamia, Persia, Mesir, Gallipoli, Palestina dan Salonika.
6. Pada Perang Dunia II, sebanyak 112.000 tentara Gurkha bersama Pasukan aliansi Commonwealth saling bahu membahu dalam perang di Suriah, Afrika Utara, Italia, Yunani bahkan sampai Malaysia dan Singapura.
7. Hingga saat ini, bukan hanya Inggris saja yang merekrut Gurkha untuk bergabung dalam jajaran pasukannya.
8. Singapura, India, Malaysia, Brunei, Hong Kong (sebelum penyerahan ke RRC) tercatat memakai Gurkha dalam kesatuan angkatan bersenjata mereka.
Bagaimana awal mula Gurkha populer sebagai pasukan bayaran? berikut fakta-faktanya:
1. Awalnya, suku Gurkha sempat terlibat perang dengan Inggris, yang ingin menguasai Nepal. Namun Inggris kalah dari suku Gurkha sejak 1814 sampai dengan 1816.
2. Kemenangan suku Gurkha membuat Inggris menjadi sangat mengagumi mereka.
3. Inggris kemudian memutuskan merekrut Gurkha untuk bekerja pada East India Company, yang ada di India dan menjadi tentara Inggris atau British Army.
4. Awalnya mereka direkrut untuk menjadi tentara bayaran (mercenaries), sebelum akhirnya masuk dalam jajaran British Army dan tergabung dalam unit Brigade of Gurkha pada 1815.
5. Ketika Perang Dunia I sedang membara, sebanyak 100.000 prajurit Gurkha masuk dalam Brigade of Gurkha dan bertempur di Prancis, Mesopotamia, Persia, Mesir, Gallipoli, Palestina dan Salonika.
6. Pada Perang Dunia II, sebanyak 112.000 tentara Gurkha bersama Pasukan aliansi Commonwealth saling bahu membahu dalam perang di Suriah, Afrika Utara, Italia, Yunani bahkan sampai Malaysia dan Singapura.
7. Hingga saat ini, bukan hanya Inggris saja yang merekrut Gurkha untuk bergabung dalam jajaran pasukannya.
8. Singapura, India, Malaysia, Brunei, Hong Kong (sebelum penyerahan ke RRC) tercatat memakai Gurkha dalam kesatuan angkatan bersenjata mereka.
(amm)