Mendarat Pertama Kali di YIA, BCL: Ini Keren

KULONPROGO - Bunga Citra Lestari (BCL) menjadi salah satu selebritas yang mendapatkan kehormatan landing di Bandara Internasional Yogyakarta (Yogyakarta International Airport/YIA) Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (4/10/2019). BCL bersama sejumlah musisi landing di YIA untuk menghadiri Batik Mucik Festival yang akan digelar di kompleks Candi Prambanan, Sleman.

BCL mendarat di YIA dengan menumpang pesawat Garuda Indonesia Airbus A330-200 bersama dengan Yovie Widiyantno dan sejumlah musisi lain. Begitu tiba, pesawat ini disambut dengan semprotan air (water salute). Rombongan ini disambut jajaran GM Bandara Adisutjipto dan YIA, Agus Pandu Purnama dengan pengalungan bunga.

Begitu tiba di terminal, pelantun tembang Cinta Sejati ini membubuhkan kesan "Sukses Selalu, With Love". Sedangkan Yovie hanya membubuhkan tanda tangan.

"Seru. Ada Kahitna di dalam pesawat beri special performance," kata BCL ketika dimintai komentar dengan penerbangan di YIA.

Baginya penerbangan dan pendaratan ke YIA merupakan yang pertama kali. Selama ini mereka mendarat di Adisutjipto, Yogyakarta. "Pertama kali aku landing di sini, jadi happy. So far so good ya. Keren, kelihatan sekali internasionalnya," katanya.

Istri Ashraf Sinclair ini berharap pembangunan Bandara YIA bisa segera diselesaikan, serta senantiasa dijaga masyarakat yang mengakses layanannya.

Saat ditanya apakah merasa deg-degan saat dalam pendaratan, BCL justru tertawa. Ia malah merasa senang dan bangga bisa melakukan pendaratan perdana bersama Garuda Indonesia. "Kenapa deg-degan? Aku seneng sih, excited, bangga nyobain," ucapnya.

Sementara itu, musisi Yovie Widianto mengaku mendapat kehormatan menjadi salah satu penumpang dalam penerbangan perdana Garuda Indonesia dengan rute Bandara Soekarno Hatta(Soetta)-YIA.

"Pendaratannya seru. Terima kasih, ini sebuah kehormatan," ujar personel grup musik Kahitna, menginjakkan kakinya di YIA.

Yovie berharap, YIA bisa menjadi bandara kebanggaan Yogyakarta bahkan Indonesia. Keberadaannya diharap bisa mendukung perkembangan pariwisata dan budaya Yogyakarta juga daerah sekitarnya. "Semoga ini bisa menjadi penggerak budaya," katanya.