Ragam Acara Warnai Peringatan Hari Batik Nasional di Kota Pekalongan

Jum'at, 04 Oktober 2019 - 15:10 WIB
Ragam Acara Warnai Peringatan Hari Batik Nasional di Kota Pekalongan
Wali Kota Pekalongan Saelany terlibat langsung dalam menyemarakan peringatan Hari Batik Nasional. FOTO/IST
A A A
PEKALONGAN - Peringatan Hari Batik Nasional (HBN) 2019 di Kota Pekalongan digelar dengan berbagai kegiatan. Pasalnya HBN menjadi momen yang sangat penting karena predikat Kota Pekalongan sebagai World City of Batik.

Gelaran peringatan HBN di Kota Pekalongan telah dimulai sejak 30 September lalu mulai dari Grumungan Bareng Wong mBatik dan 1 Oktober lalu digelar Bal-Balan Sarungan.

Sekda Kota Pekalongan, Sri Rumingsih menyampaikank, peringatan HBN bukan hanya untuk pemerintah tetapi seluruh elemen masyarakat dan komunitas ikut andil dalam memeriahkan HBN 2019.

"HBN ini menjadi Hari Perayaan Nasional untuk memperingati ditetapkannya batik sebagai Warisan Kemanusiaan dan Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) pada 2 Oktober 2009 oleh Unesco," kata Sri Ruminingsih, Jumat (4/10/2019).

Pada Rabu (2/10/2019), Pemkot Pekalongan, paguyuban pecinta batik, pengusaha batik, komunitas, dan masyarakat Kota Pekalongan berbaur di halaman Museum batik untuk upacara peringatan HBN ke-10, acara dilanjutkan senam bersama. Setelah itu, Wali Kota Pekalongan HM Saelany Machfudz bersama Ketua TP PKK Kota Pekalongan Khusnul Khotimah membatik pada selembar kain "Bareng Wong Londo" di Tugu Nol Kilometer Kawasan Budaya Jetayu Kota Pekalongan.

Kemeriahan acara rangkaian HBN tak hanya itu, pemerintah dan Komunitas Batik Pekalongan menggelar Seminar Batik Indonesia 2019 di Auditorium Adaro Universitas Pekalongan, Rabu siang (2/10/2019). Tak tanggung-tanggung, narasumber yang dihadirkan yakni Dr Maria Wronska-Friend (Anthropologist), Zahir Widadi (Tim Penyusun Indonesia Batik File Nomination), dan Romi Oktabirawa (Paguyuban Pecinta Batik), dengan moderator pemilik The Sidji Hotel, Felicia Nugroho. Acara yang mengusung tema Satu Dekade Batik Indonesia dalam Perspektif Sejarah, Sosial, dan Budaya ini terjadi diskusi yang hebat, batik dibahas secara mendetail.

Pada Rabu (2/10/2019), Kampung Batik Kauman juga menggelar Pranggok on the Street di Jalan Hayam Wuruk. Berbagai kegiatan akan digelar sampai satu pekan ke depan. Kemudian Pekan Batik 2019.

Seperti pantun yang disampaikan Wali Kota Saelany, "warna batik cerah ceria, mari jaga tradisi dan budaya; Pekalongan kota batik dunia, ramaikan Pekan Batik ajak sanak-saudara". Pemerintah Kota Pekalongan mengajak seluruh masyarakat Kota Pekalongan untuk meramaikan serangkaian Pekan Batik 2019 seperti pameran, carnival, festival kuliner, ajang perlombaan, dan sebagainya.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9342 seconds (0.1#10.140)