FLOW Kembangkan SDM Periklanan Solo

Kamis, 03 Oktober 2019 - 12:30 WIB
FLOW Kembangkan SDM Periklanan Solo
Kegiatan Future Local Advertising Workshop (FLOW) yang digelar Bekraf di Solo, Kamis (3/10/2019). Foto/SINDOnews/Ary Wahyu Wibowo
A A A
SOLO - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) kembali menyelenggarakan workshop Future Local Advertising Workshop (FLOW) sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap optimalisasi bisnis periklanan nasional. Kegiatan ini diselenggarakan pada Kamis-Sabtu (3-5/10/2019) di Solo, Jawa Tengah.

“FLOW merupakan upaya praktis yang kami lakukan dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi kreatif subsektor periklanan di tingkat lokal, sekaligus mendorong kemajuan dunia komunikasi pemasaran di daerah,” ujar Direktur Edukasi Ekonomi Kreatif Bekraf, Poppy Savitri pada kegiatan FLOW di Solo, Kamis (03/10/2019).

Transisi ke era digital mengubah kondisi bisnis periklanan global. Pergeseran tidak hanya terjadi pada penggunaan new media dan pengolahan pesan tetapi juga pada sumber daya manusia hingga model bisnis.

Menurut Poppy yang paling merasakan dampak dari pergeseran ini adalah biro periklanan di daerah. Menurunnya oplah media cetak dan lambatnya perubahan media konvensional ke platform digital berdampak besar pada eksistensi periklanan di daerah. Hal ini memerlukan upaya konkret untuk merubah model bisnis industri periklanan di tingkat lokal agar mampu menyesuaikan diri dengan dunia digital.

Berdasarkan data BPS 2016, subsektor periklanan menyumbang sekitar 0,8% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) ekonomi kreatif nasional. Di subsektor ini terdapat 3.055 jumlah usaha dengan persebaran terbanyak di DKI Jakarta yakni 1.292 jumlah usaha.

Selain DKI Jakarta, pesebaran subsektor ini juga meliputi wilayah Jawa Timur, Jawa Barat, dan Jawa Tengah. Walaupun mayoritas pertumbuhan masih berfokus di Pulau Jawa, subsektor periklanan di wilayah luar Jawa tetap tumbuh dan berkembang.

Solo merupakan kota keempat lokasi pelaksanaan FLOW setelah Banda Aceh, Padang dan Bali di tahun ini. Sebagai kota yang memiliki potensi ekonomi kreatif, Solo juga tak lepas dari dampak transisi pemanfaatan iklan dari media konvensional ke media digital.

Untuk mengantisipasi hal ini, melalui FLOW Bekraf berupaya melakukan transformasi dan digitalisasi sumber daya manusia (SDM) dengan memberikan pemahaman baru dan pelatihan terkait industri periklanan terkini. Bekraf percaya SDM merupakan kunci agar industri periklanan nasional tidak mengalami kemerosotan.

Workshop selama dua hari ini dihadiri oleh narasumber berpengalaman, diantaranya President Director Dentsu One, Janoe Arijanto; Co-Founder RWE Digital Agency, M. Hafidullah; CEO RWE Digital Agency, David Rianto; Group Digital Director Dentsu One, Grace Amelia dan Founder of Socialselling.id & Partner and Director at Advika.id, Heri Ardin.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9820 seconds (0.1#10.140)