Kapolda DIY Janji Sampaikan Tuntutan IMM ke Kapolri

YOGYAKARTA - Kapolda DIY Irjen Pol Ahmad Dofiri akhirnya menemui aksi kader IMM di depan Mapolda DIY jalan Pajajaran, Condogcatur, Depok, Sleman, Sabtu (28/9/2019).

Kapolda DIY menemui massa aksi dengan lesehan dan duduk bersama dengan mereka. Ahmda Dofiri dihadapan massa kader IMM berjanji akan menyampaikan dan membuat laporan tuntutan mereka ke Kapolri.
Massa IMM sebelumnya menuntut untuk mengusut tuntas meninggalnya kader IMM di Kendari yang diduga ditembak aparat kepolisian saat aksi 25 September 2019.

"Tentunya saya akan menyampaikan ke pimpinan. Setelah ini akan buat laporan ada sekian dari mahasiswa pelajar dan pemuda Muhammadiyah menyampaikan keprihatinan di depan Mapolda," kata Dofiri di hadapan massa aksi IMM.

Menanggapi kasus meninggalnya mahasiswa di Kendari, menurut Dofiri aparat kepolisian saat ini terus bekerja melakukan investigasi. Bahkan Kapolri telah terjun langsung untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. Kapolri juga telah membentuk tim investigasi terkait dengan kejadian meninggalnya mahasiswa di Kendari tersebut.

"Bahkan kita mengajak kawan-kawan Muhammadiyah untuk turut serta dalam investigasi ini," paparnya.

Dofiri menandaskan adanya komitmen bersama untuk mengamodir semua pihak menyampaikan aspirasi. Selama disampaikan dengan cara-cara berbudaya, maka semua pihak termasuk aparat kepolisian tetap enjoy.

Kapolri juga telah memerintahkan agar anggotanya menjauhi cara-cara represif. Jadi kalau selama ini ada bentrokan mungkin ada kesalahan.

"Perintah itu benar-benar ada dan telah diterapkan selama ini karena di banyak kota unjuk rasa tetap berjalan lancar. Anda bisa saksikan di Yogyakarta nyatanya aksinya pun sama berjalan dengan damai,"tandasnya.

Hanya saja saat massa kader IMM meminta Kapolda DIY menandatangi pernyataam sikap, Kapolda tidak bersedia. Alasannya itu bukan ranahnya. Setelah itu Kapolda DIY meninggalkan lokasi dan masuk ke Mapolda DIY.

Atas jawaban itu, massa tetap mendesak Kapolda DIY untuk.menandatangi pernyataan sikap. Hingga sekarang pukul 17.25 WIB massa kader IMM masih bertahan di depan Mapolda DIY.