Tiga Bahan Alami yang Mampu Mencerahkan Kulit Kusam

JAKARTA - Setiap perempuan mendambakan memiliki kulit cerah berseri. Tak heran jika kemudian mereka kerap mencoba rangkaian perawatan kulit, terutama produk-produk yang diklaim sebagai pencerah kulit.

Bagi Anda yang akan atau sedang melakukan perawatan kulit, ada baiknya mengetahui bahan-bahan yang bisa membuat kulit tampak cerah. Sehingga produk yang dipilih pun tepat dan memberikan efek nyata.

Bahan kecantikan kulit ini sebetulnya ada di sejumlah negara, termasuk Jepang. Bahan yang bisa didapat adalah asam kojic (kojic acid), gluthatione, dan nano white. Untuk lebih paham, berikut penjelasannya.

1. Kojic Acid
Asam kojic (kojic acid) yang berasal dari Jepang. Mulanya, kojic acid hanyalah hasil sampingan dari proses fermentasi produksi minuman khas jepang yaitu, sake Kini, Kojic Acid semakin dikenal sebagai salah satu salah satu bahan yang banyak digunakan untuk memutihkan kulit ini kojic acid merupakan zat penghambat ringan untuk memengaruhi pembentukan pigmen kulit.

Selain itu, manfaat kojic acid antara lain; menghilangkan bekas jerawat, flek, , lingkaran gelap di bawah mata dan ketikdak merataan warna kulit, sebagai agen anti aging alami.

2. Gluthatione
Glutathione dikenal sebagai adalah salah satu unsur “magic” dalam dunia kecantikan karena memliki manfaat utama untuk mengurangi produksi melanin. Dengan demikian, gluthatione adalah kunci dalam berbagai perawatan pencerah kulit.

Meski begitu, glutathione tidak serta-merta dapat memutihkan kulit, karena pada dasarnya warna kulit asli manusia tidak dapat diubah. Selain manfaatnya untuk perubahan warna kulit, glutathione juga memiliki beberapa manfaat lainnya untuk kesehatan kulit, yang seperti Meningkatkan kelembapan dan elastisitas kulit, Memberikan perlindugan dari radikal bebas dan membuat kulit lebih kuat, sehat, dan terlihat lebih glowing.

3. Nano White
Selain kojic acid, bahan-bahan yang dikenal ampuh mengatasi masalah kulit kusam adalah nano white Kandungan Nano white membantu penetrasi serum dan mengunci dalam kulit sehingga menghambat melanin yang menjadi penyebab utama kekusaman kulit.