Jawa Tengah Tuan Rumah ASEAN School Games 2019
A
A
A
SEMARANG - Jawa Tengah akan menjadi tuan rumah pelaksanaan ASEAN School Games (ASG) 2019. Penyelenggaraan kejuaraan olahraga khusus pelajar SMA se-Asia Tenggara ke-11 itu akan mempertandingkan 10 cabang olahraga yang hampir sama dengan di ASG ke-10 di Selangor, Malaysia.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Jateng Urip Sihabuddin, mengatakan, 10 cabor yang dipertandingkan yakni renang, tenis lapangan, atletik, tenis meja, bola voli, pencak silat, badminton, sepak takraw, basket, dan squash. ASG 2019 akan diikuti 2.000 pelajar.
"Semua sudah kami persiapkan. Namun, dari sekian venue yang kami gunakan ada cabor yang akan menggunakan venue di area Stadion Jatidiri yaitu renang dan tenis lapangan," katanya saat Rapat Koordinasi Pelaksanaan APBD 2018 dan Persiapan Pelaksanaan APBD 2019 di Gedung B lantai 5 Setda Jateng, Senin (21/1/2019) siang.
"Tetapi, kolam renang belum selesai untuk diubah berstandar internasional, karena proses lelang yang terlambat. Selebihnya untuk cabor lain, venue yang kami gunakan sudah aman," tambahnya.
Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta kepada instansi terkait untuk segera memulai lelang agar venue untuk ASG 2019 bisa selesai secepatnya. "Kalau alasannya sekarang pelaksana tugasnya Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa sudah ada, bisa hari ini diteken. Tolong hari ini ya?," kata Ganjar.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Jateng Urip Sihabuddin, mengatakan, 10 cabor yang dipertandingkan yakni renang, tenis lapangan, atletik, tenis meja, bola voli, pencak silat, badminton, sepak takraw, basket, dan squash. ASG 2019 akan diikuti 2.000 pelajar.
"Semua sudah kami persiapkan. Namun, dari sekian venue yang kami gunakan ada cabor yang akan menggunakan venue di area Stadion Jatidiri yaitu renang dan tenis lapangan," katanya saat Rapat Koordinasi Pelaksanaan APBD 2018 dan Persiapan Pelaksanaan APBD 2019 di Gedung B lantai 5 Setda Jateng, Senin (21/1/2019) siang.
"Tetapi, kolam renang belum selesai untuk diubah berstandar internasional, karena proses lelang yang terlambat. Selebihnya untuk cabor lain, venue yang kami gunakan sudah aman," tambahnya.
Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta kepada instansi terkait untuk segera memulai lelang agar venue untuk ASG 2019 bisa selesai secepatnya. "Kalau alasannya sekarang pelaksana tugasnya Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa sudah ada, bisa hari ini diteken. Tolong hari ini ya?," kata Ganjar.
(amm)