Lembaga Dewan Adat Apresiasi Kirab Budaya Keraton Kartasura

Senin, 23 September 2019 - 22:25 WIB
Lembaga Dewan Adat Apresiasi Kirab Budaya Keraton Kartasura
Acara Kirab Budaya memperingati Berdirinya Keraton Kartasura. FOTO/IST
A A A
SOLO - Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat atau Keraton Solo memberi apresiasi terhadap acara kirab budaya memperingati berdirinya Keraton Kartasura, 339 tahun lalu. Acara yang diadakan warga di sekitar situs Keraton Kartasura, menunjukkan kepedulian mereka terhadap pelestarian budaya sekaligus sejarahnya.

Acara kirab budaya yang digelar dikuti oleh anak turun dari prajurit Untung Surapati. Untung Surapati merupakan tokoh dalam sejarah nusantara yang dicatat dalam Babad Tanah Jawi. Kisahnya menjadi legendaris, karena Perlawanannya kepada penjajah.

“Meski Keraton Kartasura sudah menjadi situs peninggalan keraton, yang kemudian pindah ke Desa Sala pada tahun 1745. Namun warga Desa Kartosura masih sangat antusias dalam menggelar acara-acara tradisi kebudayaan,” kata Ketua LDA Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat GKR Wandansari Koes Moertiyah (Gusti Moeng) dalam siaran pers yang diterima Senin (23/9/2019).

Dalam acara yang digelar Minggu sore kemarin, dirinya turut hadir bersama perwakilan trah Sentono Dalem keraton Surakarta Hadiningrat. Saat memberi sambutan, Gusti Moeng menyampaikan ucapan terimakasih kepada masyarakat Desa Kartasura yang masih mau merawat situs budaya bekas peninggalan Keraton Kartasura meski kini hanya menjadi makam. Masyarakat Kartasura dinilai masih setia dalam melestarikan adat budaya yang bersumber dari keraton itu sendiri.

KRT Sulistyo Wartonagoro, anggota tim Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat mengemukakan, acara kirab budaya
berlangsung meriah. Acara dimeriahkan kirab pusaka oleh warga masyarakat Kartosura.

“Dari lembaga Dewan Adat Keraton Surakarta Hadiningrat mengirimkan satu bergodo korps musik untuk memeriahkan acara kirab,” ungkap Sulistyo Wartonagoro. Dirinya juga memberi apresiasi sebagai wujud pelestarian budaya Indonesia, khususnya Jawa. Sehingga generasi mendatang lebih mengenal adat dan budaya para leluhurnya.

Sebelumnya, LDA belum lama ini juga menggelar Wilujangen Hamengeti Hadeging Karaton Dalem Mataram Surakarta. Wilujengan dalam rangka memperingati perpindahan keraton dari Kartasura ke wilayah Surakarta. Wilujengan dipimpin Ketua LDA Gusti Moeng di Sitihinggil keraton. Wilujengan digelar tanggal 17 di bulan Suro.

Wilujengan dilaksanakan LDA atas permintaan para Sentono trah Raja Pakoe Boewono (PB) I hingga PB XIII dan para abdi dalem. Wilujangen Hamengeti Hadeging Karaton Dalem Mataram Surakarta dilaksanakan guna memperingati ulang tahun berdiri Keraton Solo ke 274.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9877 seconds (0.1#10.140)