Pertama Kali, Diklapa II Terapkan Kurikulum Out dan In Campus

Jum'at, 30 Agustus 2019 - 13:00 WIB
Pertama Kali, Diklapa II Terapkan Kurikulum Out dan In Campus
Untuk pertama kalinya Diklapa II TA 2019 menggunakan kurikulum pendidikan baru yaitu proses belajar mengajar sistem Out Campus dan In Campus.
A A A
SEMARANG - Untuk pertama kalinya, Pendidikan Lanjutan Perwira (Diklapa) II TA 2019 menggunakan kurikulum pendidikan baru yaitu proses belajar mengajar sistem Out Campus dan In Campus.

Kurikulum baru tersebut diharapkan merupakan sinkronisasi dengan Diklapa lainnya. Pendidikan Out Campus dilaksanakan selama 6 minggu dan In Campus 10 minggu.

Saat ini, Perwira Pertama berpangkat Kapten dari Kodam IV/Diponegoro yang mengikuti Diklapa sebanyak 59 orang.

“Dengan kurikulum baru, diharapkan tidak mempengaruhi kualitas dan hasil didik dan tujuan pendidikan dapat tercapai. Dan pembekalan yang diberikan secara berjenjang adalah proses dan kemampuan yang dimiliki sesuai dengan kecabangan masing-masing," ungkap Dankodiklatad Letjen TNI AM Putranto, saat melangsungkan video confference dengan Aspers Kasdam IV/Diponegoro Kolonel Gatot Heru Buana di Aula Denmadam IV/Diponegoro.

Video confference yang juga diikuti oleh Aspers se-jajaran TNI AD ini dilaksanakan bertepatan dengan pembukaan Diklapa II.

Putranto menjelaskan, kualitas pendidikan di setiap strata dan jenis pendidikan adalah kunci perubahan TNI AD untuk melakukan perubahan guna menghasilkan hasil didik yang baik. Penyempurnaan disiplin pendidikan di seluruh TNI AD sedang berjalan dan akan terus dilakukan.

Menurutnya. Perubahan kurikulum ini dilakukan karena tuntutan globalisasi, yang semakin dinamis, yang tidak mungkin kita hindari. "Untuk itu semua pendidikan selalu diawasi dan disempurnakan, sebagian kekurangan dan kelemahan dievaluasi dan diadakan kajian. Pendidikan di TNI AD telah berjalan dengan baik," jelasnya.

Hal iutu mengingat Diklapa II merupakan pendidikan tertingi kecabangan di TNI AD untuk mengembangkan kemampuan siswa agar memiliki sikap dan perilaku prajurit yang Sapta Marga dan Sumpah Prajurit.

Pihaknya berharap kondisi ini terus dijaga dan dtingkatkan, di masa yang akan datang. Kalian akan menjadi pilar penopang organisasi sehingga dituntut memiliki pola pikir, pola sikap dan pola tindak yang semakin matang dalam menyongsong penugasan di masa mendatang yang lebih baik dan dan lebih dinamis.

“Berikan tampilan terbaik, karena perwira siswa disiapkan untuk menjadi pemimpin yang handal dengan dilandasi wawasan, dan cakrawala pandang yang jauh kedepan,” pintanya.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0516 seconds (0.1#10.140)