92 Persen Wilayah Indonesia Alami Kemarau

Jum'at, 30 Agustus 2019 - 07:00 WIB
92 Persen Wilayah Indonesia Alami Kemarau
92 Persen Wilayah Indonesia Alami Kemarau. Ilustrasi
A A A
SEMARANG - Pemerintah memprediksi musim kemarau tahun ini akan mengakibatkan 48.491.666 jiwa terancam kekeringan di 28 provinsi. Saat ini sekitar 92 persen wilayah Indonesia mengalami kemarau. Di sisi lain, cuaca kering di beberapa wilayah berpotensi memicu Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).

Guna membantu menanggulangi hal tersebut, selama periode Mei-Agustus 2019, Rumah Zakat telah mendistribusikan sebanyak 451.000 liter air bersih di 17 titik kekeringan di 7 provinsi di Indonesia.

Jumlah tersebut akan terus meningkat pada puncak kemarau yaitu Agustus hingga September. Untuk pekan ini Rumah Zakat akan mengirim bantuan air bersih di 30 titik kekeringan di 11 provinsi.

“Kekeringan yang terjadi di Indonesia ini berulang setiap tahunnya. Pemberian air bersih merupakan salah satu bentuk respons jangka pendek untuk mengurangi dampak kekurangan air di masyarakat,” kata Chief Program Officer Rumah Zakat, Murni Alit Baginda dalam siaran pers, Jumat (30/8/2019).

“Ada upaya-upaya lain yang kami lakukan sebagai solusi kekeringan di kemudian hari, yaitu menyediakan logistik dan peralatan,berupa penyediaan tangki air dan pipanisasi serta pembuatan sumur bor,” ujarnya.

Dia menambahkan, Rumah Zakat juga membuka peluang kolaborasi dengan berbagai pihak untuk menanggulangi bencana, baik bencana kekeringan yg melanda saat ini maupun melalui aksi mitigasi dan respon atas bencana yang terjadi.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8310 seconds (0.1#10.140)