UGM Raih Penghargaan Widya Kridha Iptek 2019

Rabu, 28 Agustus 2019 - 16:00 WIB
UGM Raih Penghargaan Widya Kridha Iptek 2019
Menristekdikti Prof. Mohamad Nasir menyerahkan penghargaan Widya Kridha Iptek 2019 kepada UGM dan diterima Wakil Rektor bidang Alumni dan Kerja Sama UGM di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, Bali, Rabu (28/8/2019). Foto/Dok.Humas UGM
A A A
SLEMAN - Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima penghargaan Widya Kridha Iptek 2019 dari Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) setelah menjadi juara 1 bidang layanan teknologi pada industri.

Menristekdikti Prof. Mohamad Nasir menyerahkan penghargaan itu dan diterima Wakil Rektor bidang Alumni dan Kerja Sama UGM, Paripurna, saat acara penganugerahan IPTEK dan Inovasi 2019 dalam puncak peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-24, di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, Bali, Rabu (28/8/2019).

Direktur Pengembangan Usaha dan Inkubasi UGM Hargo Utomo mengatakan UGM menerima penghargaan Widya Kridha karena dianggap unggul dalam memberikan layanan teknologi pada industri dan lebih maju dalam mengelola Science Techno Park (STP) dalam kerangka hilirisasi inovasi perguruan tinggi.

Kekuatan terbesar STP sendiri pada penguatan jejaring dengan industri dan kemampuan dalam membangun teaching serta learning yang terintegrasi dengan STP.

"Jadi STP untuk memperkuat pendidikan di UGM dan meningkatan kualitas riset unggulan," kata Hargo soal penghargaan itu, Rabu (28/8/2019).

Hargo menjelaskan STP UGM yang berdiri sejak 2016 merupakan hubungan untuk penghiliran hasil riset dan inovasi yang berfokus pada bidang utama kesehatan, agro, rekayasa dan bidang-bidang lain yang terintegrasi dengan sosial-humaniora.

"Selain itu STP UGM tidak hanya berfokus pada bidang monodisipliner, tetapi multidisipliner. Misalnya, pengembangan rekayasa biomedik, agro, serta rekayasa digital yang melibatkan peneliti dari beberapa fakultas di UGM," paparnya.

Menurut Hargo STP telah difungsikan sebagai wahana terkoneksi yang berpusat di kampus bulaksumur dengan layanan manajerial terpadu di Purwomartani. Untuk itu berharap dengan penerimaan anugerah ini para inovator dan inventor UGM lebih bergairah dalam melakukan penghiliran hasil risetnya ke industri dalam tata kelola STP yang juga melaksanakan fungsi alih teknologi (TTO) dan inkubasi bisnis start up.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.6994 seconds (0.1#10.140)