Recana Presiden AS Ingin Beli Greenland untuk Halau Rusia

Selasa, 27 Agustus 2019 - 07:30 WIB
Recana Presiden AS Ingin Beli Greenland untuk Halau Rusia
Anggota Kongres AS dari Partai Republik, Peter King mengatakan salah satu alasan Presiden AS, Donald Trump ingin membeli Greenland adalah untuk menghalau Rusia. Foto/Istimewa
A A A
WASHINGTON - Peter King, anggota Kongres Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik mengatakan, salah satu alasan Presiden AS, Donald Trump ingin membeli Greenland adalah untuk menghalau Rusia. Keinginan Trump untuk membeli Greenland telah menimbulkan ketegangan antara AS dan Denmark.

Berbicara dalam sebuah wawancara dengan radio 970, King mengklaim bahwa selain dari sumber daya alam dan lokasi yang strategis, pulau itu bisa menjadi satu-satunya cara untuk menghentikan Rusia.

"Orang-orang yang berteriak tentang pengaruh Rusia, entah bagaimana menunjukkan bahwa Trump terlibat dengan Rusia, ini adalah salah satu cara untuk menghentikan Rusia, memperlambatnya, dan lebih menguasai Greenland," ucap King.

"Saya tidak punya masalah dengan Trump meletakkannya (rencana pembelian Greenland) di atas meja," sambungnya dalam wawancara tersebut, seperti dilansir Sputnik pada Selasa (27/8).

Sementara itu, sebelumnya Washington dilaporkan sedang bersiap untuk membuka Konsulat di Greenland untuk pertama kalinya dalam lebih dari setengah abad. Laporan ini muncul setelah tawaran Trump untuk membeli pulau terbesar di dunia itu ditolak oleh Denmark.

Dalam surat yang diperoleh oleh Associated Press, Departemen Luar Negeri AS memberi tahu Kongres bahwa mereka berharap bisa membangun kembali konsulat di Nuuk, Ibu Kota Greenland, sebagai bagian dari inisiatif kebijakan luar negeri untuk meningkatkan kehadiran Washington di Kutub Utara atau Arktik.

"Konsulat di Greenland akan membantu melindungi ekuitas esensial di negara berpenduduk jarang, dan juga akan membantu mengembangkan hubungan yang lebih dalam dengan pejabat dan masyarakat Greenland," bunyi surat itu.

Lebih penting lagi, lanjut surat departemen tersebut, pos diplomatik yang diusulkan akan berfungsi sebagai platform yang efektif untuk memajukan kepentingan AS di Greenland.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9145 seconds (0.1#10.140)