Rumah Terbakar, Warga Suruh Semarang Tanggung Kerugian Rp200 Juta

SEMARANG - Rumah milik Buseri (74) di Dusun Krajan RT 01/RW 01 Desa Gunung Tumpeng, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, Rabu (16/1/2019) sekitar pukul 23.00 WIB terbakar. Diduga, kebakaran disebabkan korsleting pada jaringan kelistrikan di rumah itu.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Adapun kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp200 juta.

Kasubbag Humas Polres Semarang AKP Teguh Susilo menjelaskan, kebakaran pertama kali diketahui oleh tetangga korban, Sukadi (40). Saat itu, saksi sedang berjualan nasi goreng di depan rumah.

"Saksi Sukadi melihat ada api yang menjalar di atas atap rumah korban. Kemudian berteriak minta tolong. Selanjutnya warga melapor ke petugas pemadam kebakaran dan Polsek Suruh," katanya, Kamis (17/1/2019).

Selain Sukadi, tetangga korban lainnya, Slamet juga melihat ada percikan bunga api pada kabel di atas rumah korban. Tak lama kemudian, api membesar dan menjalar ke semua bangunan rumah.

Akhirnya, sekitar pukul 23.45 WIB api bisa dipadamkan. Namun seluruh perabot rumah tangga dan barang-barang lainnya ludes terbakar. "Berdasarkan hasil pemeriksaan, diperkirakan kebaran diduga disebabkan korsleting listrik. Korban mengalami kerugian materiil sekitar Rp200 juta," kata AKP Teguh.