Israel Tembaki Gerilyawan di Gaza, Tiga Tewas
A
A
A
GAZA - Pasukan Israel menembaki sekelompok pria bersenjata Palestina ketika mereka mencoba menyeberangi perbatasan Gaza. Pejabat kesehatan Palestina mengatakan tiga dari kelompok tersebut tewas.
“Beberapa saat yang lalu, pasukan IDF (Pasukan Pertahanan Israel) melihat sejumlah tersangka bersenjata yang berdekatan dengan pagar keamanan di Jalur Gaza utara. Sebuah helikopter serang IDF dan sebuah tank menembak ke arah mereka,” kata militer Israel dalam sebuah pernyataan seperti dilansir dari Reuters, Minggu (18/8/2019).
Petugas medis Palestina mengatakan mereka mengambil tiga jenazah dari tempat itu dan para pejabat rumah sakit Gaza mengatakan seorang pria keempat terluka.
Insiden itu terjadi semalam, tak lama setelah tiga roket ditembakkan dari Gaza ke Israel. Menurut militer dan polisi Israel salah satu roket tersebut mendarat di sebuah kota dekat perbatasan.
Belum ada pernyataan langsung dari salah satu kelompok bersenjata utama di Gaza. Tidak ada seorang pun warga Israel yang terluka dalam serangan tersebut.
Gaza diperintah oleh kelompok Islam Hamas, yang telah berperang tiga kali dengan Israel selama dekade terakhir. Israel menarik pasukan dan pemukimnya dari wilayah itu pada 2005 tetapi membiarkan wilayah kantong itu di bawah blokade, dengan alasan masalah keamanan. Ketegangan di sepanjang perbatasan tinggi dengan seringnya kematian.
“Beberapa saat yang lalu, pasukan IDF (Pasukan Pertahanan Israel) melihat sejumlah tersangka bersenjata yang berdekatan dengan pagar keamanan di Jalur Gaza utara. Sebuah helikopter serang IDF dan sebuah tank menembak ke arah mereka,” kata militer Israel dalam sebuah pernyataan seperti dilansir dari Reuters, Minggu (18/8/2019).
Petugas medis Palestina mengatakan mereka mengambil tiga jenazah dari tempat itu dan para pejabat rumah sakit Gaza mengatakan seorang pria keempat terluka.
Insiden itu terjadi semalam, tak lama setelah tiga roket ditembakkan dari Gaza ke Israel. Menurut militer dan polisi Israel salah satu roket tersebut mendarat di sebuah kota dekat perbatasan.
Belum ada pernyataan langsung dari salah satu kelompok bersenjata utama di Gaza. Tidak ada seorang pun warga Israel yang terluka dalam serangan tersebut.
Gaza diperintah oleh kelompok Islam Hamas, yang telah berperang tiga kali dengan Israel selama dekade terakhir. Israel menarik pasukan dan pemukimnya dari wilayah itu pada 2005 tetapi membiarkan wilayah kantong itu di bawah blokade, dengan alasan masalah keamanan. Ketegangan di sepanjang perbatasan tinggi dengan seringnya kematian.
(nun)