Jateng Bakal Miliki Bumi Perkemahan Terintegrasi Eco Friendly

Rabu, 14 Agustus 2019 - 07:30 WIB
Jateng Bakal Miliki Bumi Perkemahan Terintegrasi Eco Friendly
Maket bumi perkemahan dengan konsep terintegrasi dalam berbagai bidang dan eco friendly.
A A A
SEMARANG - Jawa Tengah bakal memiliki bumi perkemahan dengan konsep terintegrasi dalam berbagai bidang dan eco friendly. Terintegrasi yang dimaksud yakni agar bumi perkemahan ini bisa menjadi pusat pembelajaran bagi anggota pramuka di Jawa Tengah untuk meningkatkan kemampuan kepramukaannya.

Ketua Kwarda Jawa Tengah Siti Atikoh Ganjar Pranowo mengatakan, pusat pembelajaran ini terintegrasi meliputi keterampilan kepramukaan, life skill dan ilmu pengetahuan. Konsep bangunannya pun disesuaikan dengan dunia kepramukaan, yakni eco friendly.

“Makanya waktu awal saya dilantik menjadi Ka Kwarda dan kes ini bersama Mas Ganjar (Gubernur Ganjar Pranowo), saya bilang bumi perkemahan ini masih bisa dioptimalkan. Kemudian dibahas dan akhirnya dilakukanlah pengembangan dengan pembangunan ini,” ujar Atikoh saat peletakan batu pertama pembangunan kawasan 2 Pusat Kegiatan Kepramukaan Candra Birawa di Karanggeneng, Gunungpati, Kota Semarang, Selasa (13/8/2019).

Dia mengaku gembira karena menjelang Hari Pramuka, Kwarda Jateng melakukan pembangunan pusat kepramukaan itu. Bumi perkemahan tersebut akan dibangun dengan konsep terintegrasi, yakni memiliki gedung serba guna yang terbuka untuk umum, dan bumi perkemahan khusus untuk melakukan kegiatan kemah di bagian belakang.

“Gedung itu dibangun karena kalau kita mau mengadakan kegiatan yang indoor masih kekurangan tempat,” jelasnya.

Konsep pengembangan bumi perkemahan juga melibatkan kontribusi sejumlah dinas yang ada di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Seperti, Dinas Koperasi dan UMKM yang menyediakan pusat bisnis di kawasan itu, dengan menggandeng masyarakat sekitar.

Bumi perkemahan juga diharapkan menjadi pusat kegiatan bagi generasi muda dalam mengenal lingkungan, menjaga kekompakan, meningkatkan kompetensi. Sehingga menjadi bumi perkemahan yang memadai dan representatif.

Pendanaan pembangunan ini dari berbagai pihak, antara lain hibah APBD Provinsi Jateng, sumbangan pihak swasta, dan gotong-rotong dari para anggota Pramuka.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8468 seconds (0.1#10.140)