52 Pejabat Struktural Pemkot Salatiga Dimutasi
A
A
A
SALATIGA - Pemkot Salatiga melakukan mutasi dan promosi sebanyak 52 pejabat struktural. Mutasi dan promosi jabatan tersebut terdiri dari mutasi JPT Pratama (eselon 2) sebanyak 1 orang, promosi pejabat administrator (eselon 3) sebanyak 5 orang.
Mutasi pejabat administrator sebanyak 2 orang, promosi pejabat pengawas (eselon 4) sebanyak 17 orang, mutasi pejabat pengawas 25 orang dan mutasi Kepala UPT Puskemas pada Dinas Kesehatan sebanyak 2 orang. Para pejabat tersebut dilantik oleh Wali Kota Salatiga Yuliyanto. Upacara Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan dan Pelantikan tersebut dilaksanakan di Aula Kaloka Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah, Senin (12/8/2019).
Dalam sambutannya Yuliyanto menyampaikan selamat dan harapan agar dapat mengemban amanah, tugas dan tanggungjawab yang baru tersebut dengan sebaik-baiknya. “Saya minta para pejabat baru langsung menyesuaikan diri dan turut memberikan kontribusi, utamanya dalam membantu mewujudkan RPJMD Kota Salatiga Tahun 2017-2022,” katanya.
Yuliyanto mengatakan, dalam Era Revolusi Industri 4.0, sektor publik dituntut untuk mampu adaptif dan responsif terhadap gelombang disrupsi yang semakin pesat. “Menghadapi hal tersebut, pemerintah pusat mulai menggaungkan dynamic governance, disamping good governance, guna mendukung efektifitas kinerja pemerintahan, dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus berkembang,” katanya.
Yuliyanto mengingatkan agar para pejabat selalu menggunakan open mind, open heart, dan open will sebagai landasan dalam memimpin. “Dengan membuka pikiran, kita akan bertambah wawasan dan pengetahuan. Dengan membuka hati, kita akan memiliki empati terhadap dinamika sosial. Inilah yang dibutuhkan untuk menjadi landasan dalam memimpin,” ucapnya.
Setelah upacara pelantikan, Yuliyanto menyaksikan penandatanganan pakta integritas dari JPT Pratama yang dimutasi antara lain, Mustain Soeradi yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pertanian dimutasi menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Salatiga.
Mutasi pejabat administrator sebanyak 2 orang, promosi pejabat pengawas (eselon 4) sebanyak 17 orang, mutasi pejabat pengawas 25 orang dan mutasi Kepala UPT Puskemas pada Dinas Kesehatan sebanyak 2 orang. Para pejabat tersebut dilantik oleh Wali Kota Salatiga Yuliyanto. Upacara Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan dan Pelantikan tersebut dilaksanakan di Aula Kaloka Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah, Senin (12/8/2019).
Dalam sambutannya Yuliyanto menyampaikan selamat dan harapan agar dapat mengemban amanah, tugas dan tanggungjawab yang baru tersebut dengan sebaik-baiknya. “Saya minta para pejabat baru langsung menyesuaikan diri dan turut memberikan kontribusi, utamanya dalam membantu mewujudkan RPJMD Kota Salatiga Tahun 2017-2022,” katanya.
Yuliyanto mengatakan, dalam Era Revolusi Industri 4.0, sektor publik dituntut untuk mampu adaptif dan responsif terhadap gelombang disrupsi yang semakin pesat. “Menghadapi hal tersebut, pemerintah pusat mulai menggaungkan dynamic governance, disamping good governance, guna mendukung efektifitas kinerja pemerintahan, dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus berkembang,” katanya.
Yuliyanto mengingatkan agar para pejabat selalu menggunakan open mind, open heart, dan open will sebagai landasan dalam memimpin. “Dengan membuka pikiran, kita akan bertambah wawasan dan pengetahuan. Dengan membuka hati, kita akan memiliki empati terhadap dinamika sosial. Inilah yang dibutuhkan untuk menjadi landasan dalam memimpin,” ucapnya.
Setelah upacara pelantikan, Yuliyanto menyaksikan penandatanganan pakta integritas dari JPT Pratama yang dimutasi antara lain, Mustain Soeradi yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pertanian dimutasi menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Salatiga.
(nun)