Ini Alasan Mengapa Sistem Operasi Huawei Disebut OS Harmony

SHENZHEN - Huawei sudah menggelar konferensi pengembang tahunannya. Dari acara tersebut sudah diketahui Huawei memiliki sistem operasi (OS) sendiri.

Rumor yang beredar sebelumnya dikatakan OS akan memiliki nama HongMeng, Ark, Oak, dan lainnya. Tapi ketika perusahaan mengumumkan sistem, software akhirnya bernama OS Harmony. Spekulasi yang ada tidak banyak mengungkap nama ini. Untuk itu, CEO Huawei Yu Chengdong telah menjelaskan alasan di balik penamaan tersebut.

"Terlalu sulit untuk mengucapkan HongMeng dalam bahasa China. Kami menamakan sistem Harmony untuk membawa lebih banyak perdamaian ke dunia," kata Yu Chengdong seperti dilansir dari laman Giz China.

Sekarang dapat dilihat bahwa platform open-source ini adalah nama akhir untuk Sistem Operasi HongMeng-nya. Setelah pelonggaran larangan AS, banyak pejabat tinggi Huawei mengklaim sistem HongMeng bukan untuk smartphone. Namun, pada konferensi peluncuran, sistem ini disebut untuk smartphone, speaker pintar, komputer, jam tangan pintar, earbud nirkabel, mobil, dan tablet.

Menurut Yu Chengdong, sistem ini adalah OS terdistribusi berbasis mikrokernel pertama untuk semua skenario. OS juga mendukung ukuran RAM mulai dari kilobyte hingga gigabyte. Harmony juga kompatibel dengan aplikasi HTML5, Linux, dan Android, tapi tampaknya kompatibilitasnya masih perlu dikembangkan.

Lebih lanjut, CEO Huawei mengatakan, dirinya percaya bahwa OS Harmony adalah alternatif untuk Android pada smartphone-nya. Hanya perusahaan masih akan tetap menggunakan Android untuk saat ini. "Jika kita tidak dapat menggunakan Android di masa depan, maka kita dapat segera beralih ke OS Harmony," tandasnya.

Soal keamanan OS, Yu Chengdong menegaskan, dari evaluasi agen keamanan paling otoritatif di dunia, sistem operasi eksternal hanya dapat mencapai Level 2 dan Level 3. "Sistem kami dapat mencapai level 5 dan 5+. Ini adalah tingkat keamanan OS tertinggi," pungkas Yu Chengdong.