Tambakrejo Dikukuhkan Jadi Desa Tangguh Bencana

Jum'at, 09 Agustus 2019 - 18:21 WIB
Tambakrejo Dikukuhkan Jadi Desa Tangguh Bencana
Petugas dan warga Tambakrejo, Tempel saat melaksanakan gladi lapangan penangganan bencana angin kencang di lapangan desa setempat, Jumat (9/8/2019). FOTO/IST
A A A
SLEMAN - Pemkab Sleman mengukuhkan Desa Tambakrejo, Kecamatan Tempel menjadi desa tangguh bencana (Destana). Pengukuhan ditandai dengan pelantikan pengurus Destana Tambakrejo dan galdi lapangan penangganan bencana angin kencang di lapangan desa setempat, Jumat (9/8/2019).

Diharapkan dengan langkah ini, bukan hanya untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan masyarakat terkait bencana angin
kencang, namun juga bentuk penguatan kelembagaan masyarakat dalam pengurangan resiko bencana.

Bupati Sleman Sri Purnomo mengatakan karena Sleman memiliki berbagai potensi bencana sesuai dengan karakteristik wilayah masing-masing.satu di antaranya di wilayah Tempel, yaitu potensi bencana angin kencang, maka pembekalan dan kemampuan mitigasi bencana sangat penting. Selain untuk kesiapsiagaan masyarakat juga untuk meminimalisir dampak bencana.

“Dengan langkah ini juga untuk merubah cara pandang dalam menghadapi bencana dari yang semula responsif menjadi preventif yaitu pengelolaan resiko bencana,” kata Bupati Sleman Sri Purnomo dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun dalam kegiatan tersebut.

Untuk itu, kegiatan tersebut menjadi momen strategis bagi masyarakat, terutama Tambakrejo untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap ancaman bencana angin kecang yang ada di daerah ini.

Kepala Pelaksana Badan Peanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, Joko Supriyanto mengatakan, pembentukan Destana ini sebagai
implementasi dalam mensinergikan berbagai elemen dalam penanggananan bencana, sehingga terwujud masyarakat yang tanggap, tangkas dan tangguh.

“Hingga sekarang dari 86 desa di Sleman, 50 desa di antaranya sudah terbentuk Destana,” papar mantan Kasat Polpp Sleman itu.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7234 seconds (0.1#10.140)