Detik-detik Proses Evakuasi Sopir Terjepit di Kabin Truk Molen

Jum'at, 09 Agustus 2019 - 12:48 WIB
Detik-detik Proses Evakuasi Sopir Terjepit di Kabin Truk Molen
Tim Basarnas dibantu relawan berupaya mengeluarkan sopir dari dalam truk yang terguling di Jalan Prof Sudarto, Semarang, Jumat (9/8/2019). Foto/SINDOnews/Ahmad Antoni
A A A
SEMARANG - Butuh sekitar satu jam untuk mengevakuasi sopir truk pengaduk beton atau molen yang terguling di Jalan Prof Soedarto, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (9/8/2019).

Identitas sopir truk molen yang mengalami kecelakaan tunggal itu bernama Sukilan Abdul Ghoni (50), warga Mranggen, Demak. Dia terjepit di dalam kabin dan kemudi truk bernomor polisi B- 9345-SIN.

Seperti diberitakan, sopir truk molen diduga hilang kendali saat akan berbelok ke arah kiri (arah Undip) dari pintu keluar Tol Tembalang, hingga menabrak pembatas jalan dan terguling di depan minimarket. Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 04.45 WIB.

Sementara, tim Basarnas Jateng Kota Semarang yang mendapatkan informasi laka tunggal tersebut langsung melakukan upaya evakuasi terhadap sopir truk.

Proses evakuasi yang juga melibatkan BPBD Kota Semarang, Jasa Marga dan sejumlah relawan itu berlangsung cukup menegangkan. Sementara di sisi lain, banyak masyarakat yang memadati lokasi kejadian untuk melihat langsung proses evakuasi.

Komandan Regu Basarnas Jateng, Nurman M mengungkapkan bahwa untuk melakukan evakuasi sopir dari dalam kabin truk butuh kehati-hatian. Karena sopir dalam posisi terjepit dengan menahan beban yang cukup berat.

“Kita dapat info laka di exit tol Undip (Tembalang) sekitar jam 05.30. Setelah kita datang ke sini ternyata korban (sopir) masih selamat. Korban masih terjepit di bagian kedua kakinya. Untuk tangan dan badannya alhamdulillah terbebas,” ungkap Nurman.

Tim Basarnya sempat mengalami kendala untuk mengeluarkan sopir dari kabin, karena terkendala beratnya truk molen untuk ditarik.

“Truk molen masih bermuatan sehingga bebannya berat, kita tidak bisa menarik secara drastis. Kita gunakan soring untuk menahan beban dan spider untuk membuka akses dan Alhamdulillah korban bisa dikeluarkan dengan selamat,” ungkapnya.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8361 seconds (0.1#10.140)