Muktamar Muhammadiyah Didorong Membawa Semangat Memajukan Bangsa

Kamis, 01 Agustus 2019 - 07:48 WIB
Muktamar Muhammadiyah Didorong Membawa Semangat Memajukan Bangsa
Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir saat berpidato dalam soft launching logo Muktamar Muhammadiyah ke-48 dan Muktamar Aisyiyah ke-48 di Kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Rabu (31/7) malam. Foto/SINDOnews/Ary Wahyu Wibo
A A A
SOLO - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir berharap pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah ke-48 dan Muktamar Aisyiyah ke-48 pada 1-5 Juli 2020 mendatang dapat terselenggara dengan baik dan penuh kebersamaan. Muktamar nanti diharapkan juga membawa semangat untuk memajukan bangsa dan kehidupan di ranah semesta atau global.

“Muhammadiyah akan terus menggelorakan semangat untuk maju dan memajukan bangsa. Budaya itu menjadi tempat kita berpijak agar nilai nilai kebersamaan, gotong royong, kemanusiaan dan kepedulian tetap menjadi landasan kolektif kita sebagai bangsa,” kata Haedar Nashir usai soft launching logo Muktamar Muhammadiyah ke-48 dan Muktamar Aisyiyah ke-48 di Kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Rabu (31/7) malam.

Dirinya kembali menegaskan bahwa bangsa yang besar bisa menjadi hancur ketika pecah. Terlebih Bangsa Indonesia saat ini tengah berjuang untuk meraih kejayaan. Dari situ, Muhammadiyah mengintegrasikan budaya Solo atau Indonesia dengan kemajuan muhammadiyah. Pada sisi lain, Muktamar sebagai momentum untuk menghitung kemajuan dan kelemahan sendiri agar Muhammadiyah kembali bangkit di abad kedua setelah berdirinya.

Dengan tema memajukan Indonesia, Muhammadiyah akan memperkokoh peran Keindonesiaan sebagaimana Muhammadiyah lakukan sejak satu abad lalu. Sedangkan di periode abad keduanya, Muhammadiyah ingin masuk ke ranah global. “Kita telah meletakkan landasan, pertama memiliki 27 cabang istimewa Muhammadiyah-Aisyiyah di seluruh dunia,” terangnya.

Selain itu juga telah memiliki pusat dakwah dan lembaga pendidikan Kairo Mesir. Dan saat ini tengah merintis untuk boarding school atau muhammadiyah Australian collage di Melbourne Australia. Pihaknya bekerjasama dengan Pemerintah dan Universitas di Malaysia tengah membangun Universitas Muhammadiyah Malaysia.

Dengan langkah itu, pihaknya ingin menegaskan bahwa semangat rahmatan lil-alamin juga harus diwujudkan dengan-karya karya keunggulan dan kemajuan. Muhammadiyah juga akan terus menggelorakan semangat perdamaian dunia sebagaimana telah dirintis dari periode ke periode.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.6103 seconds (0.1#10.140)