Jet Tempur Su-57 Generasi Kelima Akhirnya Diproduksi Massal oleh Rusia

Selasa, 30 Juli 2019 - 09:30 WIB
Jet Tempur Su-57 Generasi Kelima Akhirnya Diproduksi Massal oleh Rusia
Pesawat jet tempur generasi kelima Rusia, Su-57. Foto/IST
A A A
MOSKOW - Rusia telah memulai produksi massal pesawat jet tempur Su-57 generasi kelima. Produsennya, Sukhoi Aircraft Company, mengumumkan hal tersebut saat ulang tahun ke-80 perusahaan pada hari Senin.

"Sistem penerbangan multinasional generasi kelima, yang memiliki peralatan onboard yang sangat cerdas, hampir tidak terlihat dan juga ditandai oleh garis besar intersepsi target udara dan penghancuran target darat. Produksi massal diluncurkan pada 2019 dan kontrak jangka panjang ditandatangani dengan Departemen Pertahanan untuk mengirim lebih dari 70 pesawat," bunyi pengumuman tersebut dalam sebuah brosur yang dilansir Sputniknews, Selasa (30/7/2019).

Wakil Perdana Menteri Yuri Borisov kepada TASS mengonfirmasi dimulainya produksi serial pesawat jet tempur tersebut. Menurutnya, Sukhoi Aircraft Company—bagian dari United Aircraft Corporation—telah mulai menjalankan kontraknya untuk pengiriman pesawat-pesawat canggih itu ke Angkatan Dirgantara.

"Sebuah kontrak negara ditandatangani di pameran senjata internasional Angkatan Darat 2019 antara Kementerian Pertahanan Rusia dan Sukhoi Company untuk pengiriman sejumlah jet tempur Su-57 generasi kelima. Sukhoi telah mulai memenuhi kewajiban kontraktualnya," ujar Borisov.

Sukhoi Aircraft Company juga merilis pernyataan perihal dimulainya produksi massal pesawat itu."Sebagai hasil dari implementasi kontrak, Kementerian Pertahanan akan mendapatkan jet tempur generasi kelima yang paling canggih, yang akan meningkatkan kemampuan tempur Angkatan Udara dalam negeri," bunyi pernyataan perusahaan itu.

Su-57 adalah pesawat tempur multirole generasi kelima yang dirancang untuk menghancurkan semua jenis target udara pada jarak yang jauh dan pendek, termasuk juga target di darat dan laut. Selain itu, pesawat ini dirancang untuk melawan kemampuan sistem pertahanan udara musuh.

Su-57 naik ke langit untuk pertama kalinya pada 29 Januari 2010. Dibandingkan dengan pendahulunya, Su-57 yang dibuat dengan bahan komposit tersebut menggabungkan fungsi pesawat penyerang dan jet tempur.

Persenjataannya mencakup rudal hipersonik. Jet tempur generasi kelima Rusia ini telah berhasil diuji coba dalam kondisi tempur di Suriah.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3911 seconds (0.1#10.140)