45.356 Peserta Ikuti Ujian Tulis Masuk UGM 2019 Seleksi Mandiri

Minggu, 14 Juli 2019 - 18:37 WIB
45.356 Peserta Ikuti Ujian Tulis Masuk UGM 2019 Seleksi Mandiri
Rektor UGM Prof Panut Mulyono saat meninjau ujian tulis masuk UGM 2019 jalur mandiri 2019 di gedung Radioputro Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) UGM, Minggu (14/7/2019). FOTO/Dok Humas UGM.
A A A
SLEMAN - Sebanyak 45.356 peserta mengikuti ujian tulis masuk Universitas Gadjah Mada (UGM) 2019 melalui seleksi mandiri, Minggu (14/7/2019). Seleksi tersebut merupakan penjaringan mahasiswa terakhir untuk program strata 1 dan diploma IV/sarjana terapan untuk mahasiswa baru angkatan 2019. Seleksi mandiri UGM dilaksanakan di lima kota yakni Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Pekanbaru dan Medan.

Di Kota Yogyakarta diikuti 36.754 peserta, Jakarta 4.802 peserta, Pekanbaru 1.382 peserta, Medan 1.417 peserta dan Surabaya 1.001 peserta. Dari jumlah itu ada sembilan peserta berkebutuhan khusus (empat peserta tuna runggu dan lima peserta tuna daksa). Mereka akan memperebutkan 2060 kursi program SI dan 220 kursi program DIV/sarjana terapan.

Untuk penyelenggaraan ujian di Yogyakarta UGM menggandeng beberapa kampus dan sekolah sebagai tempat lokasi pelaksanaan ujian seperti SMAN 3 Yogyakarta, SMA Stella Duce, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Sanata Dharma, dan Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Tahun ini UGM menerima 6866 calon mahasiswa baru. Untuk penerimaan mahasiswa baru tersebut melalui tiga jalur. Selain ujian tulis seleksi mandiri, juga ada jalur penelusuran bibit unggul SNMPTN dan SBMPTN. Jalur SNMPTN telah menerima 1728 calon mahasiswa baru. Jalur SBMPTN telah menerima 3131 calon mahasiswa baru. Sisanya melalui seleksi mandiri.

Rektor UGM Prof Panut Mulyono mengatakan, seleksi ujian tulis mandiri ini merupakan seleksi masuk UGM yang menggunakan kombinasi nilai hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dengan nilai ujian tulis (utul) yang diselenggarakan oleh UGM sendiri. Hasil tes ujian akan diumumkan
Selasa (23/7/2019).

“Melalui seleksi ini UGM akan menerima 30% dari total kuota 6866 kursi untuk program sarjana, atau sekitar 2.060 mahasiswa baru dan 30% dari kuota 998 mahasiswa program vokasi atau 220 mahasiswa baru pada 13 program studi Diploma IV,” kata Panut, Minggu (14/7/2019),

Panut menjelaskan, bagi peserta yang sudah mengikuti Utul namun belum diterima, jika berminat mereka masih bisa mendaftarkan diri kembali untuk mengikuti seleksi Sekolah Vokasi UGM melalui Jalur nilai Utul. “Jalur ini merupakan seleksi masuk Program Sarjana Terapan UGM dengan menggunakan pola pengolahan hasil ujia Utu;, tanpa harus mengikuti tes tambahan,” terangnya.

Pendaftar jalur ini dapat memilih dua program studi pada Program Diploma IV/sarjana terapan sesuai dengan kelompok seleksi yang dipilih saat mengikuti Utul. Pendaftar yang mengikuti Utul kelompok ujian Saintek hanya dapat memilih program studi Saintek dan pendaftar untuk kelompok ujian Soshum hanya dapat memilih program studi Soshum. Sementara pendaftar Utul kelompok ujian campuran dapat memilih program studi Saintek dan atau Soshum.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9659 seconds (0.1#10.140)