Kekeringan, BPBD Temanggung Salurkan Bantuan Air Bersih ke Warga
A
A
A
TEMANGGUNG - Kemarau yang melanda wilayah Kabupaten Temanggung dampaknya mulai dirasakan warga Dusun Karangtengah, Desa Tlogopucang, Kecamatan Kandangan. Saat ini mereka kesulitan mendapatkan air bersih lantaran sumber air yang ada di dusun tersebut sudah mengering.
Guna memenuhi kebutuhan air bersih warga Dusun Karang Tengah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Senin (1/7/2019), melakukan droping air bersih sebanyak dua tangki. Tiap tangki berisi 5.000 liter.
"Dropping air bersih dilakukan untuk membantu warga Dusun Karangtengah, Desa Tlogopucang yang kesulitan air bersih akibat musim kemarau," kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Temanggung Gito Walngadi.
Sekadar informasi, Desa Tlogopucang merupakan daerah rawan kekeringan. Setiap musim kemar, sejumlah warga di beberapa dusun kesulitan mendapatkan air bersih.
Gito menjelaskan, berdasarkan hasil pemetaan, ada 40 desa di Temanggung yang rawan kekeringan pada musim kemarau. Puluhan desa tersebut tersebar di 11 wilayah kecamatan, yakni, Kaloran, Kandangan, Pringsurat, Jumo, Selopampang, Gemawang, Tlogomulyo, Bejen, Kranggan, Bulu, dan Tembarak.
"Untuk penanganan bencana alam kekeringan, BPBD telah menyiapkan sebanyak 1.750.000 liter air bersih yang dibagi dalam 350 tangki," katanya.
Guna memenuhi kebutuhan air bersih warga Dusun Karang Tengah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Senin (1/7/2019), melakukan droping air bersih sebanyak dua tangki. Tiap tangki berisi 5.000 liter.
"Dropping air bersih dilakukan untuk membantu warga Dusun Karangtengah, Desa Tlogopucang yang kesulitan air bersih akibat musim kemarau," kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Temanggung Gito Walngadi.
Sekadar informasi, Desa Tlogopucang merupakan daerah rawan kekeringan. Setiap musim kemar, sejumlah warga di beberapa dusun kesulitan mendapatkan air bersih.
Gito menjelaskan, berdasarkan hasil pemetaan, ada 40 desa di Temanggung yang rawan kekeringan pada musim kemarau. Puluhan desa tersebut tersebar di 11 wilayah kecamatan, yakni, Kaloran, Kandangan, Pringsurat, Jumo, Selopampang, Gemawang, Tlogomulyo, Bejen, Kranggan, Bulu, dan Tembarak.
"Untuk penanganan bencana alam kekeringan, BPBD telah menyiapkan sebanyak 1.750.000 liter air bersih yang dibagi dalam 350 tangki," katanya.
(amm)