BPOM Semarang Ajak Masyarakat Wujudkan Keamanan Pangan

Minggu, 30 Juni 2019 - 11:14 WIB
BPOM Semarang Ajak Masyarakat Wujudkan Keamanan Pangan
Balai BPOM Semarang menggelar kegiatan peringatan Bulan Pancasila dan Hari Keamanan Pangan Dunia di kawasan CFD Jalan Pahlawan, Semarang, Minggu (30/6/2019). FOTO/SINDOnews/AHMAD ANTONI
A A A
SEMARANG - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Semarang menggelar kegiatan memperingati Bulan Pancasila dan Hari Keamanan Pangan Dunia (World Food Safety Day) di kawasan car free day (CFD) Jalan Pahlawan, Semarang, Minggu (30/6/2019) pagi.

Kegiatan dimeriahkan dengan pawai membagikan bunga kepada pengunjung CFD, senam bersama hingga edukasi terhadap jenis makanan dan obat-obatan yang layak atau pun dilarang untuk diedarkan mamupun dikonsumsi.

Kepala Balai BPOM Semarang, Safriansyah menyebutkan, ada dua hal yang ingin disampaikan pada kegiatan ini, terkait peringatan Bulan Pancasila yang lahir 1 Juni 1945, dan peringatan Hari Keamanan Pangan Dunia yang ditetapkan PBB tanggal 7 Juni.

"Pesan dalam kegiatan ini yang ingin disampaikan adalah bahwa keamanan pangan menjadi tanggung jawab kita bersama, urusan kita bersama, dan dan untuk kita bersama. Tidak ada satu institusi pun dari pemerintah yang bisa menangani secara keseluruhan masalah keamanan pangan," kata Safriansyah di CFD Jalan Pahlawan Semarang, Minggu (30/6/2019).

Sehingga, lanjut dia, diperlukan peran serta stakeholder yang berkaitan pemerintah daerah kabupaten/kota provinsi, dan juga masyarakat sama-sama untuk mematuhi ketentuan-ketentuan yang berkaitan dengan keamanan pangan.

"Untuk itulah hari ini juga kita lakukan edukasi melalui pembagian bunga yang berisi pesan-pesan keamanan pangan, di samping membuka stan untuk pelayanan komunikasi informasi edukasi dan juga bagi pelaku usaha ada kesempatan mempelajari bagaimana mengurus izin untuk pangan agar bisa diedarkan sesuai ketentuan," katanya.

Menurut Safriansyah, pada intinya dalam kegiatan ini mengajak seluruh komponen masyarakat, pemerintah dan juga para pelaku usaha untuk bersama-sama mewujudkan keamanan pangan agar mampu memberikan pangan yang aman di masyarakat dan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Tentu harapannya adalah kesehatan makin menjadi konsen dalam memilih pangan," katanya.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0658 seconds (0.1#10.140)