Enam Kelurahan di Kota Salatiga Endemis Demam Berdarah

Kamis, 10 Januari 2019 - 09:53 WIB
Enam Kelurahan di Kota Salatiga Endemis Demam Berdarah
Dinas Kesehatan Kota Salatiga menetapkan enam kelurahan endemis DBD. FOTO/ILUSTRASI/SINDOnews
A A A
SALATIGA - Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga menetapkan Kelurahan Kauman Kidul dan Sidorejo Lor (Kecamatan Sidorejo), Mangunsari dan Dukuh (Kecamatan Sidomukti) serta Ledok dan Tegalrejo (Kecamatan Argomulyo) sebagai daerah endemis demam berdarah dengue (DBD). Penetapan enam wilayah kelurahan tersebut sebagai daerah endemis DBD didasarkan pada kasus yang terjadi.

Kepala DKK Salatiga Siti Zuraidah menjelaskan, jumlah kasus DBD selama beberapa tahun terakhir ini, mengalami fluktuasi. Namun sebagian besar kasus terdapat di daerah yang dinyatakan sebagai endemis DBD.

"Dari tahun ke tahun jumlah penderita DBD di Salatiga meningkat. Pada 2017 ditemukan 13 kasus. Kemudian pada 2018 jumlah penderita DBD tercatat ada 27 orang. Dan pada awal Januari 2019 ini sudah ditemukan satu orang," katanya, Kamis (10/1/2019). (Baca Juga: Awal 2019, DKK Salatiga Temukan 1 Kasus Demam Berdarah
Belakangan ini penyebaran DBD sulit dikendalikan lantaran nyamuk penyebab penyakit ini, yaitu Aedes aegypti sudah kebal terhadap sejumlah jenis obat-obatan yang digunakan untuk membasmi nyamuk. Karena itu, masyarakat harus proaktif dalam upaya pengendalian dan pencegahan DBD.

Menurut Siti Zuraidah, upaya pencegahan penyakit DBD yang paling efektif adalah pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Dengan PSN, perkembangbiakan nyamuk bisa ditekan lantaran jentiknya juga ikut mati.

Di samping itu, kata Siti Zuraidah, upaya antisipasi penyebaran penyakit DBD harus dilakukan mulai tingkat rumah tangga. Karena itu, masyarakat juga harus berperan aktif dalam melakukan langkah antisipasi.

"Itu bisa dilakukan dengan menjaga pola hidup sehat dan melakukan PSN. Kami imbau masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan PSN terlebih pada musim penghujan ini," ujarnya.

Menurut dia, pada musim penghujan banyak genangan air yang bisa digunakan untuk perkembangbiakan nyamuk termasuk nyamuk penyebar DBD yakni Aedes aegypti. "Untuk itu, kebersihan lingkungan harus terjaga. Jangan sampai ada genangan air agar nyamuk tidak mudah berkembangbiak," katanya.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9757 seconds (0.1#10.140)