Pulang ke Mesir, Mohamed Salah Tak Bisa Laksanakan Salat Ied

KAIRO - Kejadian kurang menyenangkan dialami penyerang Liverpool, Mohamed Salah. Pemain asal Mesir itu tak bisa salat Ied lantaran rumahnya diserbu fans.

Bintang Liverpool itu kembali ke Kairo, Mesir, setelah membantu The Reds memenangkan trofi Liga Champions 2018/2019 di Madrid akhir pekan lalu. Alih-alih menikmati suasana Idul Fitri di kampung halaman, Salah justru jadi objek jurnalis dan para fans.

Lewat akun media sosial Twitter, Salah mengeluhkan keadaan tersebut. Ia mengatakan puluhan orang yang datang ke rumahnya justru membuat privasi ia dan keluarga terganggu.

"Saya mendapati beberapa jurnalis dan sejumlah orang datang ke rumah, membuat saya tidak tahu bagaimana caranya keluar rumah untuk salat Ied," keluh Salah.

Menurut surat kabar The National, Salah agak jengkel dengan kondisi tersebut. Menurutnya, kecintaan terhadap sesuatu tidak boleh diutarakan secara berlebihan.

"Ini tidak ada hubungannya dengan kecintaan. Apa yang disebut ini adalah kurangnya rasa hormat dan terutama kurangnya profesionalisme," kata Salah.

Di Indonesia, salat Idul Fitri berlangsung, Rabu (5/6/2019) pagi. Mohamed Salah merupakan satu dari empat pemain utama Liverpool yang memeluk agama Islam. Sadio Mane, Naby Keita, dan Xherdan Shaqiri juga muslim yang membela klub sepak bola Inggris tersukses di Eropa tersebut.