Malam Takbiran di Semarang Aman, Tak Terpengaruh Bom Kartasura

SEMARANG - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi memastikan wilayah yang dipimpinnya terjaga kondusif tak terpengaruh oleh kejadian bom bunuh diri di Kartasura. Warga pun menyambut Lebaran Idul Fitri dengan menggelar Takbiran bersama.

Bahkan, diyakini jika perayaan malam Takbiran dan Lebaran di Kota Semarang justru berlangsung lebih meriah dari sebelumnya. Terlebih, Semarang saat ini telah bertransformasi menjadi destinasi wisata pilihan para pemudik.

"Situasi Kota Semarang aman terkendali, ruas-ruas jalan padat, beberapa bahkan macet. Tidak ada kekhawatiran, semuanya telah dipersiapkan dengan baik oleh kawan-kawan kepolisian dan TNI. Intinya Lebaran di Semarang berjalan lancar," ujar pria yang akrab disapa Hendi itu, Selasa (4/6/2019).

Adapun kemeriahan perayaan malam Takbiran di Kota Semarang salah satunya terasa saat Hendi berkunjung ke wilayah Gajahmungkur. Di Masjid Dawamul Ijtihad, dia berkesempatan melepas arak-arakan malam Takbiran yang diikuti oleh ribuan masyarakat.

"Bukan hanya di sini, semuanya di wilayah masing-masing merayakan, sehingga suasana Kota Semarang malam ini meriah. Ini kota kita, alhamdulillah hari ini seluruh masyarakat Kota Semarang terlibat dalam menjaga kemeriahan ini," pungkasnya.

Sebelumnya Hendi juga sempat melakukan pantauan ke sejumlah Pos Pelayanan Lebaran 2019 Polrestabes Semarang. Didampingi oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Semarang serta sejumlah pejabat Pemerintah Kota Semarang, setidaknya dua titik yang disambangi, yaitu di wilayah Tugu Muda dan Stasiun Poncol.