Kontak dengan Pasien COVID-19, Ratusan Orang Akan Jalani Rapid Test

Senin, 01 Juni 2020 - 16:00 WIB
loading...
Kontak dengan Pasien COVID-19, Ratusan Orang Akan Jalani Rapid Test
Pemkab Gunungkidul akan melakukan rapid test corona terhadap ratusan warga menyusul adanya dua kasus COVID-19 baru di wilayahnya. FOTO/IST
A A A
GUNUNGKIDUL - Pemkab Gunungkidul akan melakukan rapid test corona terhadap ratusan warga menyusul adanya dua kasus COVID-19 baru di wilayahnya. Ratusan orang diduga telah kontak langsung dengan warga Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul itu.

Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Dewi Irawaty mengatakan, pihaknya langsung melakukan penelusuran terhadap orang-orang yang diketahui kontak langsung pasien positif corona. Dua keluarga pasien telah menjelani rapid test . Hasilnya empat orang reaktif. "Kemudian akan kami lanjutkan untuk warga yang melakukan kontak langsung. Jumlahnya bisa ratusan," katanya kepada wartawan di Wonosari, Senin (1/6/2020).

Dijelaskan, setelah rapid test corona , Dinkes akan melihat sejauh mana hasil uji cepat tersebut. "Jika reaktif maka akan kita tempatkan di rumah karantina wisma Wanagama," katanya.( )

Dari penelusuran yang dilakukan SINDOnews, dua pasien positif corona tersebut merupakan warga yang sering kulakan ikan laut di Semarang dan dijual di Pasar Kranggan, Kota Yogyakarta. Keduanya kemudian melakukan rapid test setelah menerima informasi bahwa warga yang berasal dari zona merah untuk uji cepat corona di puskesmas.

Hasil rapid test diketahui reaktif. Petugas puskesmas kemudian melakukan tracing terhadap keluarga keduanya. Hari berikutnya dilakukan swab bagi keduanya dan hasilnya dinyatakan positif.

Dengan hasil tersebut, warga yang melakukan kontak langsung dengan keduanya akan dilakukan rapid test mulai Selasa (2/6/2020) besok pagi.

Sampai hari ini, total warga Gunungkidul yang dinyatakan positif sebanyak 39 orang, dengan keterangan 30 sembuh, 8 masih dirawat, dan 1 meninggal dunia.
(abd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1305 seconds (0.1#10.140)