Teror Hantu Pocong di Pemalang, Begini Ceritanya

SEMARANG - Sosok pocong jadi-jadian menggegerkan warga Pemalang karena kerap menampakkan diri di tepi jalan. Tak hanya menakuti warga dalam dunia nyata, tapi keberadaannya juga ramai diperbincangkan di dunia maya.

Sepekan terakhir warga Kelurahan Mulyoharjo, Kecamatan/Kabupaten Pemalang mendapat teror hantu pocong. Bentuknya mirip sosok manusia yang dibungkus dengan kain putih dengan diikat pada ujung kepala.

Kemunculannya yang tiba-tiba di kawasan Jalan Sulawesi Pemalang, tak urung membuat warga lari tunggang langgang karena ketakutan. Usut punya usut, ternyata pocong tersebut hanya hantu jadi-jadian. Pelakunya seorang remaja umur 16 tahun.

"Viral di media sosial Facebook tentang adanya pocong tersebut sehingga hari Sabtu (4/5/2019) pukul 02.30 WIB, kami mencoba untuk mengecek langsung dan kebetulan yang bersangkutan di tempat, dan langsung kita amankan," kata Kapolres Pemalang AKBP Kristanto Yoga Darmawan usai mengikuti Rakor Lintas Sektoral Operasi Ketupat Candi 2019 di Gedung Gradika Bhakti Praja Semarang, Senin (27/5/2019).

Pocong jadi-jadian itu pun digelandang ke kantor polisi untuk menjalani pemeriksaan. Dari keterangannya, diperoleh informasi jika pelaku yang masih di bawah umur itu hanya iseng untuk menakut-nakuti warga.

"Yang bersangkutan sudah kurang-lebih seminggu (melakukan aksi menakuti warga). Motifnya hanya hanya iseng, aja hanya menakut-nakuti saja walaupun banyak yang resah," katanya.

Diperoleh informasi pelaku tercatat sebagai warga setempat, dan pelajar salah satu SMA. Setelah dilakukan pembinaan, pelaku tidak dilakukan penahanan.

"Dia beraksi sendiri, inisiatif sendiri. Motifnya hanya untuk menakut-nakuti dan iseng sambil menunggu sahur," katanya.