Polisi Terus Dalami Kasus Penembahan Pos Jaga Brimob Purwokerto

BANYUMAS - Polisi masih terus mendalami kasus penembakan Pos penjagaan Brimob Subden 3 Detasemen B Pelopor Purwokerto Jawa Tengah oleh orang tidak dikenal pada Sabtu (25/5/2019) dinihari. Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun yang berada di lokasi kejadian belum bisa dimintai keterangan. Namun demikian Kapolres membenarkan kejadian tersebut.

Seperti diketahui, peristiwa penembakan Pos penjagaan Brimob Subden 3 Detasemen B Pelopor Purwokerto terjadi pada Sabtu dinihari sekitar pukul 02.00 WIB. Peristiwa tersebut mengakibatkan satu anggota Brimob yang sedang berjaga terluka pada bagian pelipis kepala.

Kejadian berawal dari kedatangan orang tidak dikenal di Pos penjagaan Brimob Subden 3 Detasemen B Pelopor Purwokerto. Diduga, pelaku menggunakan sebuah mobil minibus berwarna silver, sejenis Xenia atau Avanza.

Pos jaga Brimob yang berada sekitar 100 meter dari Mapolres Banyumas di Jalan Letnan Jendral Polisi Sumarto, Kelurahan Watumas, Purwokerto ini ditembak beberapa kali oleh pelaku.

Menurut sejumlah saksi dilokasi kejadian, mereka mendengar suara letusan mirip petasan 4 hingga 5 kali berturut turut. "Tak lama kemudian, sebuah mobil seperti Avanza atau Xenia berwarna silver melaju kencang dari arah selatan menuju utara," ujar Heri, saksi kejadian.

Sementara itu, anggota Brimob yang menjadi korban tembakan adalah Bripka Imam Santoso yang saat itu sedang berjaga. Ia terkena luka pada pelipis kepalanya akibat terserempet peluru. Bripka Imam dirawat di rumah sakit Wijayakusuma Purwokerto.