UAD Buka Prodi Sarjana Pendidikan Vokasi Teknologi Otomotif

Jum'at, 24 Mei 2019 - 16:47 WIB
UAD Buka Prodi Sarjana Pendidikan Vokasi Teknologi Otomotif
Rektor UAD Kasiyarno (kanan) memberikan keterangan soal pembukaan prodi baru, Jumat (24/5/2019). FOTO/SINDOnews/PRIYO SETYAWAN
A A A
YOGYAKARTA - Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta tahun akademik 2019/2020 membuka Program Studi (prodi) baru Sarjana Pendidikan Vokasional Teknologi Otomotif (S1-PVTO). Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) telah mengeluarkan surat keputusan (SK) tentang prodi tersebut.

Prodi S1-PVTO masuk ke dalam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UAD. Dengan adanya tambahan prodi ini, maka UAD memiliki 51 prodi.

Rektor UAD, Kasiyarno mengatakan, selain untuk memenuhi kebutuhan pasar, pembukaan prodi S1-PVTO ini juga untuk penyegaran. Sebab beberapa prodi ada yang sudah mengalami kejenuhan. Karena itu, perlu dilakukan penyegaran.

"Perguruan tinggi swasta kalau tidak pandai membaca peluang bisa tutup. Untuk tahap awal kami menerima 50 mahasiswa S1 PVTO," kata Kasiyarno.

Wakil Rektor I UAD, Muchlis menjelaskan, selain untuk menghasilkan guru vokasi pendidikan otomotif, pembukaan prodi ini juga sekaligus menyiapkan sumber daya manusia (SDM) dalam menghadapi 2045. Indonesia diprediksikan akan masuk dalam empat besar negara maju.

"Karena itu, kita harus mempersiapkan generasi di era 2045 dengan keterampilan yang memadahi. Kalau mereka tidak terampil, bonus demografi tidak akan bisa kita nikmati," kata Muchlas.

Pengagasan SI PVTO UAD, Budi Santosa mengatakan ada dua hal yang diselenggarakan Prodi S1-PVTO. Pertama, menyelenggarakan pendidikan dan pengembangan sumber daya amanusia yang kompeten di bidang pendidikan otomotif.

Kedua, menyelenggarakan dan mengelola pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang berakhlak mulia, memiliki karakter entrepreneurship, mandiri, dan mampu berwirausaha di bidang otomotif, serta menjunjung tinggi nilai-nilai Islam.

"Salon mahasiswa yang bisa masuk Prodi S1-PVTO yaitu lulusan Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK) Program Keahlian. Kedua, lulusan Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA) jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)," katanya.

Prosepek lulusan Prodi S1-PVTO, selain menjadi guru SMK Program Keahlian Otomotif dan instruktur training center perusahaan kendaraan bermotor dan alat berat. Juga bisa menjadi service manager atau service advisor bengkel kendarana bermotor dan alat berat, wirausaha bidang otomotif, serta bekerja di perusahaan-perusahaan seperti Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.2510 seconds (0.1#10.140)