Mengeluh Pusing, 2 Korban KA vs Mobil Jalani Rawat Inap di RS

Selasa, 21 Mei 2019 - 15:22 WIB
Mengeluh Pusing, 2 Korban KA vs Mobil Jalani Rawat Inap di RS
Suasana di depan kantor unit lakalantas Satlantas Polresta Solo, tempat penjaga palang pintu Purwosari menjalani pemeriksaan, Selasa (21/5/2019). FOTO: ARY WAHYU WIBOWO
A A A
SOLO - Dua dari enam korban kecelakaan di Palang Pintu Kereta Api (KA) Purwosari, Jalan Slamet Riyadi, Solo, Jawa Tengah masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit (RS).

Kedua korban mengeluhkan pusing di kepala diduga akibat benturan setelah satu mobil dan empat sepeda motor tertabrak Kereta Api (KA) Jayakarta Premium jurusan Solo-Jakarta, Senin (20/5) malam.

Dua orang yang menjalani rawat inap adalah Bagus Herman Priambodo,25, pengemudi mobil Toyota Yaris Nopol B 6304 SXQ. Pria yang beralamatkan di Kav DKI Jalan Purwamadya II blk W/I B RT 07/08, Cipedak, Jakarta Selatan (Jaksel) tersebut dirawat di RS Kasih Ibu Solo. Satu korban lainnya adalah Veronika Beta Kurniawati,20, pengendara Sepeda motor Honda Beat Nopol AD 2699 LU.

Perempuan warga Dipotrutan RT 03 RW 11, Kelurahan Tipes, Kecamatan Serengan, Solo tersebut dirawat di RS Panti Waluyo, Solo. “Sedangkan empat korban lainnya diperkenankan pulang dan hanya menjalani rawat jalan,” kata Kanit Lakalantas Polresta Solo Iptu Bambang Subekti, Selasa (21/5) siang.

Empat korban itu adalah Anya Safira Cahya Rizky,20, penumpang mobil Toyota Yaris yang merupakan warga Puri RT 03/05, Puri, Pati. (Baca Juga: KA Jayakarta Tabrak Mobil dan Motor di Solo, Enam Orang Luka-Luka
Kemudian Mareta Intan Ariyana Putri,20, pengendara sepeda motor Honda Beat Nopol AD 4690 WH yang merupakan warga Guwosari RT 02/27, Kecamatan Jebres, Solo; Aji Kurniawan,22, penngendara sepeda motor Honda Beat Nopol AD 3905 PU yang merupakan warga Jajar RT 07/03, Kecamatan Laweyan, Solo. Serta Hardiyanto,24, pengendara sepeda motor Suzuki Shogun Nopol AD 3147 TS, warga Kerten RT 03 RW 08, kecamatan Laweyan, Solo.

Polisi sejauh ini masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kecelakaan. “Penjaga palang pintu perlintasan saat ini masih kami mintai keterangan,” tandasnya. Sedangkan para korban juga akan dimintai keterangan namun masih menunggu kondisi mereka pulih. Sebab para korban diperkirakan masih mengalami trauma atas peristiwa itu.

Atas kejadian itu, pihaknya menghimbau agar pengguna jalan hati hati, terutama saat melewati perlintasan KA. Rambu rambu yang dipasang diharapkan dipatuhi dan menengok ke kanan dan ke kiri sebelum melintasi rel Sebelumnya, kecelakaan terjadi di Palang Pintu Kereta Api (KA) Purwosari, Jalan Slamet Riyadi, Solo, Senin (20/5) malam sekitar pukul 19.26 WIB. Sebelum kejadian, melintas KA Kokoriko (pengangkut solar).

KA tanpa menarik gerbong itu melintas dari arah selatan menuju Stasiun Purwosari. Kala itu, palang pintu tertutup dan semua kendaraan berhenti. Sesaat setelah KA Kokoriko melintas, palang pintu terbuka dan kendaraan dari arah timur maupun barat mulai melewati perlintasan sebidang yang terdiri dari dua jalur ganda (double track) tersebut. Namun mendadak dari arah Stasiun Purwosari melintas KA Jayakarta hingga akhirnya terjadi kecelakaan.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.5979 seconds (0.1#10.140)