Hendak Mandi, 3 Warga Tenggelam di Saluran Irigasi Wadaslintang

Selasa, 14 Mei 2019 - 08:30 WIB
Hendak Mandi, 3 Warga Tenggelam di Saluran Irigasi Wadaslintang
Tim SAR gabungan saat mengevakuasi korban yang tenggelam di saluran irigasi Wadaslintang Barat Desa Bleter, Kecamatan Poncowarno, Kabupeten Kebumen. Foto/IST
A A A
KEBUMEN - Tiga warga asal Desa Tirtomulyo Kecamatan Poncowarno Kabupten Kebumen tenggelam di saluran irigasi Wadaslintang Barat Desa Bleter, Kecamatan Poncowarno, Kabupeten Kebumen, Senin (13/5/2019), pukul 15.00 WIB. Ketiga warga itu diketahui bernama Hasan (13), Anwar (14) dan Toni (25).

Kepala Basarnas Jateng Aris Sofingi mengungkapkan, kronologi kejadian berawal saat ketiga korban hendak mandi di saluran irigasi Wadaslintang Barat, namun saat menceburkan diri mereka langsung hanyut dan tenggelam.

"Diduga ketiganya tidak mengetahui bahwa saluran tersebut dalam dan mereka juga tidak bisa berenang, sehingga begitu masuk ke air langsung tenggelam" ungkap Aris, Selasa (14/5/2019).

Kejadian tersebut diketahui warga yang kebetulan melintas di area kejadian. Warga melihat ada celana satu dan 3 kaos, namun warga tidak melihat ada orang mandi disitu. Warga akhirnya langsung melakukan pencarian dan berhasil menemukan Hasan dalam keadaan meninggal dunia, namun kedua temannya belum ditemukan.

"Kami yang mendapatkan informasi tersebut pada pukul 7 malam langsung mengirimkan satu tim dari Basarnas pos SAR Cilacap untuk melakukan pencarian dan pertolongan di lengkapi dengan peralatan SAR air dan alat selam" ungkapnya.

Malam itu, pencarianpun digelar dengan melibatkan tim SAR gabungan diantaranya BPBD Kebumen, Polsek Poncowarno, Koramil, SAR Elang Perkasa, masyarakat serta keluarga korban.

Pencarian diawali dengan menutup saluran irigasi untuk memudahkan pencarian. Akhirnya setelah berbagai upaya, usaha tim SAR Gabungan membuahkan hasil.

"Pada pukul 00.30 WIB dini hari tim SAR gabungan berhasil menemukan Toni di arah Selatan kurang lebih dua kilometer dari TKP dalam keadaan meninggal dunia, dan 10 menit kemudian kami berhasil menemukan Anwar, 300 meter dari penemuan Toni," terang Mulwahyono, Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap.

"Evakuasi dua korban selesai selanjutnya korban dibawa ke rumah duka dan tim SAR gabungan kembali kesatuannya masing- masing," ujarnya.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.0539 seconds (0.1#10.140)