Diancam Dipenggal Kepalanya, Jokowi: Ini Kan Bulan Puasa, Yang Sabar

Senin, 13 Mei 2019 - 16:20 WIB
Diancam Dipenggal Kepalanya, Jokowi: Ini Kan Bulan Puasa, Yang Sabar
Presiden Jokowi mengaku tidak terganggu dengan ancaman pembunuhan terhadap dirinya. FOTO/SINDOphoto
A A A
JAKARTA - Sebuah video mengungkap adanya seorang pemuda mengancam akan memenggal kepala Presiden Joko Widodo setelah viral di media sosial. Ancaman itu dilontarkan oleh peserta demo di depan Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Jakarta, beberapa waktu lalu.

Presiden Jokowi mengaku tidak terganggu dengan ancaman tersebut. "Enggaklah, ini kan bulan puasa, kita semuanya puasa. Iya kan? Yang sabar," tutur Jokowi menjawab wartawan usai meresmikan Jalan Tol Pandaan-Malang, di Gerbang Tol Singosari, Malang, Jawa Timur, Senin (13/5/2019) siang seperti ditulis setkab.go.id.

Jokowi menyerahkan penanganan terhadap ancaman tersebut kepada proses hukum. "Proses hukum ya serahkan pada aparat kepolisian," ujarnya. (Baca Juga: Penuturan Dheva Suprayoga, Pemuda Kebumen yang Dituduh Ancam Jokowi)

Kasus ini bermula dari video yang merekam HS yang menyatakan akan memenggal kepala Jokowi. Saat itu HS merupakan bagian dari massa yang mengikuti aksi di depan Kantor Bawaslu.

Kepolisian telah menangkap HS (27) yang disebut-sebut sebagai pelaku ancaman terhadap Presiden Jokowi di rumah kakaknya, di Perumahan Metro Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu 12 Mei 2019.

Setelah dilakukan pemeriksaan, polisi menetapkan HS sebagai tersangka dan ditahan di Polda Metro Jaya. (Baca Juga: Ancam Penggal Kepala Jokowi, Warga Palmerah Diringkus di Bogor)
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.2912 seconds (0.1#10.140)