PDIP Masih Kuasai Kursi DPRD Gunungkidul, NasDem di Posisi Dua

GUNUNGKIDUL - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih menjadi partai dengan perolehan suara terbanyak pada Pemilu 2019 di Kabupaten Gunungkidul. Meski begitu, perolehan kursi DPRD Gunungkidul turun dibandingkan periode sebelumnya.

Dari perhitungan yang dilakukan internal PDIP Gunungkidul, jumlah kursi yang bakal diraih adalah 10 kursi. Jumlah ini berkurang satu kursi jika dibandingkan dengan periode sebelumnya yang mencapai 11 kursi.

"Dari hitungan kami menggunakan metode saint league, maka jumlah kursi kami 10 kursi," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPC PDIP Gunungkidul Wahyu Pradana Ade Putra kepada wartawan, Minggu (5/5/2019).

Dijelaskan, perolehan kursi ini terbagi dalam lima daerah pemilihan. Untuk Dapil 1 mendapatkan dua kursi, Dapil 2 dua kursi, Dapil 3 dua kursi, Dapil 4 dua kursi dan Dapil 5 dua kursi. "Jadi masing-masing Dapil merata dua kursi," ungkapnya.

Sementara Partai Nasional Demokrat (NasDem) menjadi satu-satunya parpol di Gunungkidul yang suaranya melonjak. Partai ini mampu meningkatkan jumlah kursi, dari dua kursi di periode 2014-2019 lalu menjadi 9 kursi di periode ini.

Ketua DPD NasDem Gunungkidul, Suparjo menjelaskan, kepercayaan masyarakat terhadap NasDem karena semua kader turun ke bawah. Kekompakan para caleg sesuai instruksi dari DPP menjadikan NasDem menjadi partai urutan kedua.

"Ini merupakan hasil kerja semua caleg NasDem serta kader yang begitu rajin turun ke masyarakat," katanya.

Suparjo menambahkan, dengan modal 9 kursi di DPRD Gunungkidul menjadikan NasDem memiliki tiket untuk pimpinan dewan. "Tidak hanya mendapat kursi untuk wakil ketua DPRD, tapi juga di pilkada mendatang kita juga bisa mengajukan calon sendiri," katanya.

Selain dua parpol tersebut kursi untuk pimpinan DPRD juga diraih PAN dan Golkar. Untuk PAN dengan enam kursi dan Golkar lima kursi.