Balkondes BUMN Tingkatkan Kesejahteraan Warga

Minggu, 28 April 2019 - 03:15 WIB
Balkondes BUMN Tingkatkan Kesejahteraan Warga
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menaiki Jeep wisata saat menghadiri acar peresmian Balkondes Sambirejo, Prambanan, Sabtu (27/4/2019). FOTO/SINDOnews/Ainun Najib
A A A
SLEMAN - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menyebut salah satu tanggung jawab BUMN adalah mensejahteraakan rakyat. Program Balai Ekonomi Desa (Balkondes) diharapkan menjadi salah satu program pengentasan kemiskinan.

Saat meresmikan Balkondes Sambirejo di Kecamatan Prambanan, Sleman, Sabtu (27/4/2019) Rii menceritakan sekitar 1,5 tahun lalu usai meresmikan Balokndes di Borobudur dirinya heran melihat kondisi masyarakat di sekitar Borobudur. “Borobudur sudah ratusan tahun di sini. Tapi kok desa di sekeliling Borobudur enggak ada yang sejahtera. Ini ada sesuatu yang enggak pas,” ujarnya.

Hal yang sama juga ditemukan di desa-desa di sektira Candi Prambanan. Semua BUMN kemudia berkumpul untuk merencanakan program bagaimana meningkatkan usaha wisata di kawasan Prambanan, salah satunya dengan Balkondes. “BUMN bertanggungjawab meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu BUMN harus dikelola secara transparan dan profesional,” tegasnya.

Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah menyebut, Balkondes merupakan salah satu program BUMN untuk Negeri. Telkom Group sebelumnya juga telah membangun Balkondes di Magelang Jawa Tengah. Balkondes Sambirejo ini merpukan Balkondes ke dua yang dibangun oleh Telkom Group.

Balkondes ini dikelola oleh unit usaha Lowo Ijo dibawah BUMNDes Sambirejo. Balkondes ini dibangun di atas lahan seluas 2.500 meter persegi. Balkondes ini dilengkapi dengan pendapa, showroom, homestay semua dengan arsitektur Jawa. Di sisi bawah atau bagian depan juga disediakan camping ground.

Letak Balkondes ini sangat tertagesi, berjarak 7 kilometer dari Cabdi Prambanan dan sangat dekat dengan kompleks Candi ratu Boko,Candi Ijo, Candi Barong dan Candi Banyunibo. Wisatawan akan dimanjakan denga pemadangan utama batuan breksi dan pengunungan Merapi. Balkondes ini juga ditunjang dengan berbagai sistem layanan berbasis digital seperti sistem pembayaran dengan LinkAja untuk sistem parkir,pujasera,sewa mobil jeep serta pembayaran penginapan maupun meeting room.

“Ekosistemnya sudah berjalan, sehingga semuanya langsung beroperasi dan kita BUMN hanya sebagai Katalisator, Balkondes ini sudh empat bulan berjalan. Dalam sebulan omsetnya sudah mencapai Rp90 juta. Banyak yang memanfaatkan Balkondes untuk pertemuan,” terangnya.

Kepala Desa Sambirejho, Mujimin berharap Balkondes dan objek wisata Tebing Breksi ini mampu meningkatan kesejahtaraan warga di desanya. Menurut Mujimin wisata Tebing Breksi yang dibangun tahun 2016 ini telah memberikan maanfaat bagi warga sekitar. “Saat in sudah ada 400 warga yang bekerja di Tebing Breksi. Ada pelaku kuyliner, parkir, sopir jeep dan lain sebagainya,” jelasnya.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.8628 seconds (0.1#10.140)