Mengenang Torro Margens, Aktor Antagonis asal Pemalang

JAKARTA - Industri perfilman dan sinetron Indonesia berduka setelah artis senior Torro Margens meninggal dunia, Jumat (4/1/2019) dini hari tadi. Masyarakat tak mudah lupa terhadap aktor yang kerap memerankan karakter antagonis tersebut.

Tak hanya di layar lebar, di sinetron pun Torro yang nama aslinya Sutoro Margono ini kerap memerankan tokoh yang melawan karakter utama atau protagonist.

Banyak film yang dimainkannya. Sejak debutnya pada 1974 lewat film Neraka Perempuan, kariernya terus menanjak. Dia membintangi banyak film, seperti Malam Pengantin, Ken Arok Ken Dedes, Pernikahan Berdarah, Lukisan Berlumur Darah, Kuldesak.

Tidak hanya film di era 1980-an dan 1990-an, Torro juga mampu menunjukan kualitas aktingnya hingga saat ini. Dia sukses tampil di film Mencari Hilal. Pada 2017, dia menyelesaikan dua film, yakni Night Bus dan Ruqyah: The Exorcism. Sementara, pada 2018 dia tampil di film Love for Sale.

Untuk sinteron, Torro mampu mempertahankan eksistensinya lewat sinetron Cinta Tak Pernah Salah, Padamu Aku Bersimpuh, Hidayah, Tukang Bubur Naik Haji The Series, dan Utusan Dari Surga.

Pria kelahiran Paduraksa, Pemalang, Jawa Tengah, 5 Juli 1950 ini tak hanya dikebal sebagai aktor, tetapi juga sutradara dan penata skrip.

Sejumlah artis ikut berduka atas meninggalnya Torro Margens, salah satu aktor terbaik Indonesia. Di antara mereka menganggap Torro tak hanya sekadar lawan main di depan kamera, tetapi menjadi sosok yang mengayomi.

Darius Sinathrya misalnya. Lewat akun Instagram @darius_sinathrya, dia mengaku jika Torro merupakan teman, juga sahabat dan orangtua. Dia pun mendoakan agar amal ibadah almarhum diterima Tuhan.

"inalillahi wainailaihi rojiun telah berpulang ke Rahmatullah Teman/Sahabat/Guru/Orang Tua kami Torro Margens Hari jumat tgl 4 januari pukul 00.45 wib," tulis Darius.

"Semoga amal ibadah almarhum selama hidupnya diterima di sisi Allah Swt dan bagi keluarga yang ditinggalkan agar tabah dan sabar dalam menghadapi musibah ini Al fatihah #RIP," tambah dia.

Demikian dengan aktris cantik Marsha Timothy. Tanpa banyak kata, istri Vino Bastian ini mengucapkan kata perpisahan di media social. "Selamat jalan Toro Margens.. Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun..," tulis Marsha lewat akun Twitter @Marshatimothy2.

Sudjiwo Tedjo yang tahu kabar duka atas meninggalnya Torro itu juga ikut berduka dan mengungkap lewat kata-kata di Twitter lewat akun Twitter @sudjiwotedjo.

"Mas Torro Margens .. met bangun tidur ... sampai jumpa pas kami juga sudah bangun nanti .. #utangRasa .. sekarang kami semua masih tidur dan menjalani dunia dalam keadaan mimpi..," tulis Sudjiwo.

Torro Margens meninggal dunia dalam usia 68 tahun pada, Jumat (4/1/2018) dini hari. Kabar duka ini disampaikan anaknya, Toma Margens lewat Instagram. "Minta maaf atas semua kesalahan ayah @torromargens86 ya temen temen,” tulis Toma.

“Ayah jam 00.45 tadi udah tenang dalam tidurnya ga ngerasain sakit lagi. Maafin atas semua kesalahannya biar beliau tenang menuju sisiNya. Amin," tambahnya.

Rencananya jenazah akan dikebumikan di Sukabumi, Jawa Barat, setelah disemayamkan di rumah duka di Perumahan Asri Villa Jalan Bhineka Karya Keramat blok V/4 no.4 Kelurahan Keramat, Kecamatan Puyuh, Sukabumi, Jawa Barat.