Ditemukan Bersimbah Darah, Pamuji Diduga Tewas Dibunuh

SEMARANG - Petugas Polsek Bergas dan tim Forensik Polres Semarang telah melakukan pemeriksaan jasad Pamuji yang ditemukan tewas di belakang rumah orang tuanya di Dusun Silowah RT 01 RW 06 Desa Pagersari pada Selasa (23/4/2019) sekitar pukul 16.00 WIB.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, diduga korban tewas dibunuh oleh orang yang belum diketahui identitasnya.

Kasubbag Humas Polres Semarang Iptu Budi Supraptono menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan petugas Polsek Bergas bersama tim Forensik Polres Semarang dan tim dokter, Pamuji yang tercatat sebagai warga Sobokarti, Kota Semarang tewas karena tindak pidana penganiayaan yang mengakibatkan meninggal dunia.

“Itu dugaan sementara yang disimpulkan dari hasil olah TKP (tempat kejadian perkara) dan pemeriksaan jenazah korban,” katanya, Selasa (23/4/2019) malam.

Menurut Budi, sebelum ditemukan tewas, diketahui korban berkunjung ke rumah orang tuanya Siamah (52). Kemudian korban disuruh makan oleh ibunya.

Kemudian Siamah melakukan aktivitas rumah tangga. Setelah itu, Siamah tidak mengetahui keberadaan anaknya itu. Selanjutnya sekitar pukul 15.00 WIB, Siamah hendak mengalirkan air dari kran yang berada di sebelah rumah sembari membetulkan pipa air di belakan rumah. Setibanya di belakang rumah, Siamah melihat korban sudah tergeletak dan tidak bergerak.

“Ibu korban langsung berteriak minta tolong kepada warga. Tetangga yang mendengar teriakan, langsung mendatangi ibu korban. Lalu mereka mengecek kondisi korban dan ternyata sudah meninggal,” ujarnya.

Kemudian kasus ini dilaporkan ke Polsek Bergas. “Petugas masih melalakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini,” tandasnya. (Baca Juga: Pria Ini Tewas Dengan Bekas Jeratan dan Bersimbah Darah(nun)