Kata Leica Diblokir China, Nasib Kerja Sama dengan Huawei Terancam

Senin, 22 April 2019 - 11:15 WIB
Kata Leica Diblokir China, Nasib Kerja Sama dengan Huawei Terancam
Logo Huawei. FOTO/ Ist
A A A
BEIJING - Iklan terbaru Leica, telah memicu reaksi besar di China. Iklan tersebut dibuat oleh agensi iklan mereka yang berbasis di Brazil.

Secara garis besar iklan itu menggambarkan seorang fotografer berita yang sedang meliput tindakan keji pemerintah China selama tragedi lapangan Tiananmen atau Tiananmen Square di Beijing pada 1989.

Berjudul "The Hunt," video 5 menit ini mengikuti seorang jurnalis foto yang berjuang untuk terus mendokumentasikan sejarah dari jendela hotel di Beijing sambil berusaha menghindari otoritas pemerintah, dikutip laman PetaPixel, Senin (22/4/2019)

"Kami berburu. Kami mengejar. Kami bertarung. Kami mempertaruhkan semuanya," kata sang fotografer dalam iklan tersebut

Kendati demikian, sang fotografer akhirnya berhasil mengabadikan aksi demonstrasi tersebut. Sebagai penutup, ditampilkan foto ikonik Tank Man dari pantulan lensa kamera sang fotografer.

Meski unggahan asli di YouTube buru-buru dihapus, rupanya warganet Tiongkok telah membanjiri akun tersebut dengan komentar-komentar mengkritik Leica. Mereka mengklaim itu adalah penghinaan terhadap China.

Tindakan Leica tersebut dinilai sebagai langkah bodoh oleh warganet Tiongkok. Terlebih, mereka saat ini tengah menjalin kerjasaam dengan Huawei.

“Apakah kalian masih pantas berkolaborasi dengan patriot Huawei kami?” tulis seorang pengguna Weibo.

Kata-kata Leica pun baik dalam bahasa inggris dan mandarin kini diblokir oleh pemerintah setempat. Unggahan yang menyertakan kata-kata Leica juga tidak dapat ditampilkan di Weibo.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.1728 seconds (0.1#10.140)