Maskot Pemilu Masuk Pasar Disambut Antusias Warga

Sabtu, 13 April 2019 - 10:34 WIB
Maskot Pemilu Masuk Pasar Disambut Antusias Warga
Foto/Ilustrasi
A A A
BANYUMAS - Berbagai cara dilakukan penyelenggara pemilu untuk menarik perhatian masyarakat agar ikut berpertisipasi dalam pelaksanakan pemilu legislatif dan presiden nanti. Di Banyumas Jawa Tengah KPU Kabupaten Banyumas melakukan sosialisasi dengan cara unik yaitu melibatkan maskot pemilu ke dalam pasar. Hasilnya, pengunjung dan pedagang di pasar terlihat antusias mengikuti sosialisasi ini.

Maskot pemilu sang surat suara ini sengaja dibawa komisioner KPU Kabupaten Banyumas ke pasar Manis Purwokerto. Kehadiran maskot sang surat suara ini langsung menarik perhatian pengunjung dan pedagang di Pasar Manis ini. Mereka bahkan sempat meminta foto bersama dengan sang maskot surat suara.

Sementara komisioner KPU Banyumas dibantu sejumlah relawan terlihat sibuk memberikan brosur berisi pengenalan partai, warna kartu suara, gambar calon anggota DPD serta gambar partai dan gambar calon presiden dan wakil presiden.

Para pengunjung dan pedagang di pasar ini diberi penjelasan mengenai pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dan wakil presiden serta pemilihan anggota DPD. "Terlihat beberapa pedagang dan pengunjung pasar ini aktif bertanya karena mereka tidak tahu tentang bagaimana nanti dalam pelaksanaan pemilu," ujar Slamet, warga Purwokerto.

Sementara itu menurut anggota komisioner KPU Kabupaten Banyumas, sasaran yang dilakukan sengaja di pasar tradisonal. "Karena selain banyak berkumpul masyarakat, juga di lokasi ini masih banyak orang tua yang memerlukan pengetahuan tentang pelaksanaan pemilu nanti," ujar Yasum Surya Mentari, Komisioner KPU Banyumas.

Pihak penyelenggara pemilu berharap, dalam sosialisasi hari terakhir ini yang dilakukan secara serentak di pasar-pasar tradisional bisa tepat sasaran dan membuat masyarakat semakin antusias mengikuti pelaksanaan pemilu. Selain itu diharapkan suara pemilih meningkat dan tingkat angka golput menurun.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.6380 seconds (0.1#10.140)